HUBUNGAN POLA ASUH ORANGTUA OTORITER DENGAN PERILAKU BULLYING SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 ABUNG SELATAN KOTABUMI LAMPUNG UTARA TAHUN PELAJARAN 2013/2014
Daftar Isi:
- ABSTRAK HUBUNGAN POLA ASUH ORANGTUA OTORITER DENGAN PERILAKU BULLYING SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 ABUNG SELATAN KOTABUMI LAMPUNG UTARA TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Oleh Marlinda Permasalahan dalam penelitian ini adalah “Apakah ada hubungan pola asuh orangtua otoriter dengan perilaku bullying siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Abung Selatan Kotabumi Lampung Utara? Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan korelasional. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMP Negeri 1 Abung Selatan Kotabumi Lampung Utara kelas VIII yang berjumlah 30 orang siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan angket pola asuh orang tua otoriter dengan perilaku bullying. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pola asuh orang tua otoriter dengan perilaku bullying nilai koefisien korelasi sebesar 0,500, dan berada pada interval 0,400-0,599 maka tingkat hubungan sedang. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang sedang antar pola asuh orangtua otoriter dengan perilaku bullying siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Abung Selatan Kotabumi Lampung Utara Tahun Pelajaran 2013/2014. Saran yang yang dapat dikemukakan dari penelitian yang telah dilakukan di SMP Negeri 1Abung Selatan kotabumi Lampung Utara adalah (1) kepada guru BK Konselor sekolah hendaknya dapat membimbing siswa dalam mengatasi perilaku bullying (2) kepada orangtua Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, yang dapat dijadikan rekomendasi untuk orang tua diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada anak agar mereka dapat mengungkapkan pendapatnya orang tua dapat memperhatikan kegiatan anak baik di sekolah maupun di lingkungan social.(3) kepada peneliti selanjutnya, Untuk peneliti selanjutnya yang berminat untuk mengangkat tema yang sama untuk mempertimbangkan variabel-variabel yang berbeda. Kata kunci: Bimbingan konseling, pola asuh orangtua, dan perilaku bullying