PENGARUH APLIKASI SENSOR SMARTPHONE PADA PEMBELAJARAN GERAK MELINGKAR BERBASIS INKUIRI TERBIMBING TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA
| Main Author: | FITROH AMANDINI, 1613022054 |
|---|---|
| Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book Report |
| Terbitan: |
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://digilib.unila.ac.id/64801/1/ABSTRAK%20%28ABSTRACT%29.pdf http://digilib.unila.ac.id/64801/2/SKRIPSI%20FULL.pdf http://digilib.unila.ac.id/64801/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf http://digilib.unila.ac.id/64801/ |
Daftar Isi:
- Sejak pandemi covid-19 yang melanda Indonesia, pemerintah memberikan kebijakan dengan memberlakukan prinsip social distancing guna memutus rantai penyebaran virus corona. Akibatnya, proses pembelajaran ikut terdampak sehingga diberikan suatu alternatif dengan menerapkan pembelajaran online. Alternatif pembelajaran online dilakukan sebagai pengganti pembelajaran tatap muka sehingga siswa tetap bisa melakukan pembelajaran. Praktikum fisika yang dilakukan oleh siswa cenderung memiliki data hasil praktikum yang tidak akurat, hal tersebut dapat terjadi karena selama proses pengamatan siswa mengalami kesulitan dalam pengambilan data yang diamati secara langsung. Saat ini terdapat suatu inovasi baru dalam pembelajaran yaitu penggunaan sensor smartphone (phyphox) karena dengan menggunakan sensor tersebut siswa dapat mengumpulkan dan menganalisis data dengan cepat, serta mampu menghasilkan data hasil percobaan yang akurat dan presisi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penggunaan sensor smartphone (phyphox) pada pembelajaran gerak melingkar berbasis inkuiri terbimbing dengan online learning terhadap peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa. Populasi penelitian ini yaitu siswa kelas X SMA Al-Azhar 3 Bandarlampung, dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu siswa kelas X IPA 1 yang berjumlah 36 siswa. Desain penelitian yang digunakan adalah One Group Pretest-Posttest Design. Pembelajaran gerak melingkar dibelajarkan menggunakan smartphone (phyphox) berbasis inkuiri terbimbing dengan online learning hingga didapatkan data hasil percobaan yang kemudian dilakukan olah data dan dianalisis. Data kemampuan berpikir kreatif siswa diperoleh dari proses pembelajaran berupa data kuantitatif yang didapatkan dari nilai pretest dan posttest. Berdasarkan hasil uji Paired Sampel T-test menunjukkan nilai signifikasi kurang dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan terdapat perbedaan rata-rata yang signifikan kemampuan berpikir kreatif siswa sebelum dan sesudah pembelajaran menggunakan sensor smartphone (phyphox) dengan skor rata-rata kemampuan berpikir kreatif mengalami kenaikan sebesar 46% dengan rata-rata N-Gain kategori tinggi (0,75). Peningkatan kemampuan berpikir kreatif pada indikator fluency (kelancaran) dan flexibility (kelenturan) mencapai N-gain 0,74, indikator originality (keaslian) mencapai N-gain 0,78, dan pada indikator elaboration (elaborasi) mencapai N-gain 0,75. Kata kunci: gerak melingkar, inkuiri terbimbing, online learning, kemampuan berpikir kreatif, phyphox.