EFEKTIVITAS CENDAWAN ENTOMOPATOGEN SEBAGAI BIOINSEKTISIDA TERHADAP KECOA (Periplaneta americana)

Main Author: AHMAD IKHSANUDIN , 1617021068
Format: Bachelors NonPeerReviewed Book Report
Terbitan: FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM , 2020
Subjects:
Online Access: http://digilib.unila.ac.id/64547/1/ABSTRAK.pdf
http://digilib.unila.ac.id/64547/2/SKRIPSI%20FULL.pdf
http://digilib.unila.ac.id/64547/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf
http://digilib.unila.ac.id/64547/
Daftar Isi:
  • Periplaneta americanaatau yang dikenal sebagai kecoa Amerika merupakan salah satu serangga kosmopolitan yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan pada manusia. Pengendalian P. americana menggunakan insektisida kimia berlebihan dapat meninggalkan residu pada lingkungan, matinya hewan non target dan menimbulkan resistensi pada P. americana. Oleh karena itu, diperlukan upaya pengendalian lain yang lebih efektif dan ramah lingkungan seperti menggunakan cendawan entomopatogen. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktorial. Faktor pertama adalah jenis isolat cendawan, dipilih dua isolat cendawan hasil isolasi dan pemurnian yang memiliki aktivitas kitinolitik, proteolitik, dan lipolitik, dan faktor kedua adalah kepadatan konidia, menggunakan kepadatan 107, 108, 109 konidia/ml. Setiap perlakuan menggunakan lima ekor P. americana dewasa sebagai serangga uji dengan tiga kali pengulangan, satu negative controlmenggunakan aquades steril dan satu vehicle controlmenggunakan aquades steril yang ditambahkan 1% molase dan 0,1% tween 80. Data perubahan morfologi P. americana setelah aplikasi disajikan dalam bentuk gambar dan dibahas secara deskriptif. Selanjutnya, data mortalitas P. americana dewasadisajikan dalam bentuk angka dan dianalisis menggunakan Analysis of Variance (ANOVA). Perbedaan antar perlakuan hasil uji ANOVA, diuji lanjut dengan uji selang ganda Duncan pada taraf nyata 5% (0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa isolat yang mempunyai aktivitas kitinolitik, proteolitik, dan lipolitik yaituisolat Aspergillus sp. 1 dan Aspergillus sp. 3. Selanjutnya, hasil uji efektivitas menunjukkan bahwaperlakuan menggunakan isolat Aspergillus sp.3 menyebabkan kematian pada P. americana dewasahingga 86%, lebih tinggi dibandingkan perlakuan Aspergillus sp. 1 yang hanya mencapai 60%pada suspensi konidia dengan kepadatan 109 konidia/ml. Kata kunci: bioinsektisida, cendawan entomopatogen, P. americana