APLIKASI TEXT-TO-SPEECH KATA BAHASA LAMPUNG (DIALEK A) MENGGUNAKAN METODE DIPHONE CONCATENATION BERBASIS WEB
| Main Author: | SILVIYAH, 1517051054 |
|---|---|
| Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book Report |
| Terbitan: |
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://digilib.unila.ac.id/64239/1/ABSTRAK.pdf http://digilib.unila.ac.id/64239/3/SKRIPSI%20FULL.pdf http://digilib.unila.ac.id/64239/2/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf http://digilib.unila.ac.id/64239/ |
Daftar Isi:
- Salah satu bahasa daerah yang ada di Indonesia adalah bahasa Lampung. Kurangnya penggunaan bahasa dan minimnya pelestarian bahasa Lampung di provinsi Lampung menyebabkan bahasa Lampung terancam punah. Bagi pendatang atau masyarakat non-Lampung, bahasa Lampung cukup sulit diucapkan secara tepat, oleh karena itu perlu adanya pembelajaran khusus dalam mengucapkan kata bahasa Lampung. Dalam rangka pelestarian dan pembelajaran bahasa Lampung perlu adanya pengembangan dan pemanfaatan teknologi, salah satunya adalah dengan teknologi Text-To-Speech. Penelitian ini bertujuan mengembangkan aplikasi Text-To-Speech bahasa Lampung dialek A berbasis web. Aplikasi ini dikembangkan dengan menggunakan metode Diphone Concatenation, metode ini bekerja dengan cara menggabung-gabungkan segmen bunyi yang telah direkam sebelumya. Setiap segmennya berupa gabungan dari dua buah fonem atau biasa disebut diphone, diphone-diphone ini kemudian dirangkai menjadi satu hingga menghasilkan sebuah file suara utuh. Pengujian dilakukan v dengan melibatkan 30 responden dari besuku Lampung. Pengujian ini menggunakan teks masukan berupa huruf latin dengan komposisi 1 kata, 3 kata dan 1 kalimat dengan masing-masing hasil pengujian sebesar 85.92%, 74.67%, dan 70.67%. Kata kunci: Text-To-Speech, Bahasa Lampung, Diphone Concatenation ABSTRACT One of the regional languages in Indonesia is the Lampung language. The lack of language use and the lack of preservation of the language of Lampung in Lampung province causes the Lampung language to be endangered. For migrants or non-Lampung communities, Lampung language is quite difficult to pronounce correctly, therefore there is a need for special learning in saying the word Lampung language. In order to preserve and learn Lampung language, it is necessary to develop and utilize technology, one of which is Text-To-Speech technology. This study aims to develop a text-based application of Text-To-Speech Lampung dialect A web-based. This application was developed using the Diphone Concatenation method, this method works by combining previously recorded sound segments. Each segment is a combination of two phonemes or commonly called diphone, these diphone are then assembled together to produce a complete sound file. The test was conducted involving 30 respondents have iii Lampung tribes. This test uses input text in the form of Latin letters with a composition of 1 word, 3 words and 1 sentence with each test result of 85.92%, 74.67%, and 70.67% Keywords: Text-To-Speech, Lampung Language, Diphone Concatenation