PEMANFAATAN ISI RUMEN SAPI FERMENTASI SEBAGAI SUMBER NUTRIEN DALAM KULTUR MIKROALGA Thalassiosira sp
| Main Author: | M. ANLIAN FAHMI , 1514111023 |
|---|---|
| Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book Report |
| Terbitan: |
FAKULTAS PERTANIAN
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://digilib.unila.ac.id/63376/2/ABSTRAK.pdf http://digilib.unila.ac.id/63376/1/SKRIPSI%20FULL.pdf http://digilib.unila.ac.id/63376/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf http://digilib.unila.ac.id/63376/ |
Daftar Isi:
- Isi rumen sapi merupakan salah satu limbah peternakan yang memiliki kandungan nutrien yang cukup tinggi dan belum dimanfaatkan secara luas. Isi Rumen Sapi memiliki kandungan nitrogen dan fosfor yang sangat diperlukan untuk pertumbuhan mikroalga. Kandungan nutrien tersebut membuat IRS memiliki potensi yang tinggi dijadikan sebagai pupuk alternatif. Penelitian ini bertujuan mengkaji pemanfaatan isi rumen sapi fermentasi dengan jumlah yang berbeda terhadap pertumbuhan Thalassiosira sp. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Jurusan Perikanan dan Kelautan. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan tiga ulangan, yaitu perlakuan A (1 ml/l conwy), B (2,5 g/l isi umen sapi), C (7,5 g/l isi rumen sapi) dan D (12,5 g/l isi rumen sapi). Parameter yang diamati meliputi kepadatan populasi Thalassiosira sp., pH, suhu dan salinitas. Data kepadatan pada fase puncak populasi Thalassiosira sp. diuji menggunakan uji (ANOVA) dengan tingkat kepercayaan 95%, menunjukkan perbedaan signifikan setelah itu dilanjutkan Uji Duncan dengan tingkat kepercayaan 95% data menunjukan seluruh perlakuan berbeda nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Isi Rumen Sapi Fermentasi mampu mencukupi kebutuhan nutrien mikroalga Thalassiosira sp. dan perlakuan C (7,5 g/l isi rumen sapi) menghasilkan kepadatan tertinggi 5,45 x 104 ind/ml. Pengukuran parameter kualitas air media berada pada kisaran suhu sebesar 28 - 30 , nilai pH 6,7-6,9, dan salinitas 33-36 ppt. Kata kunci : isi rumen sapi, nutrien, Thalassiosira sp. Cow rumen is one of the biggest farm waste that has a lot of nutrient but it’s not widely use. Cow rumen containing nitrogen and fosfor. The aim of this study is to find the best dose of fermented cow rumen content for Thalassiosira sp. growth. Experimental design was used completely randomized design (CRD) with three treatments and replicated three times, there were A treatment (1 ml/l conwy), B treatment (2,5 g/l of cow rumen content), C treatment (7,5 g/l of cow rumen content), and D treatment (12,5 g/l of cow rumen content). The observed parameters were density of Thalassiosira sp., pH, temperature and salinity. Peak phase of Thalassiosira sp. was tested by analysis of variance (ANOVA) with 95% trust level showed significantly affected then continued by the Duncan test with 95% trust level showed that all treatments were significantly different. The results showed that fermented cow rumen content be able to supply the nutritional requirements of Thalassiosira sp microalgae, and C (7,5 g/l of cow rument content) treatment has the highest density 5,45 x 104 ind/ml. Parameter measurement of media water quality was obtained for temperature was 28-30oC, pH was 6,7-6,9, and salinity was 33-36 ppt. Key words : cow rumen content, nutrient ,Thalassiosira sp.