STRATEGI KAMPANYE PEMILIHAN UMUM LEGISLATIF TAHUN 2019 (Studi Komparasi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Kebangkitan Bangsa Kota Bandar Lampung)
| Main Author: | M.IKROM , 1516021089 |
|---|---|
| Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book Report |
| Terbitan: |
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://digilib.unila.ac.id/62914/1/1.%20ABSTRAK.pdf http://digilib.unila.ac.id/62914/2/2.%20SKRIPSI%20FULL.pdf http://digilib.unila.ac.id/62914/3/3.%20SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf http://digilib.unila.ac.id/62914/ |
Daftar Isi:
- Penelitian skripsi ini memiliki tujuan untuk mengetahui Strategi Partai PDIP dan PKB Dalam Melaksanakan Kampanye Pada Pemilihan Umum Legislatif di Kota Bandar Lampung 2019. Metode penelitian ini dengan menggunakan tipe penelitian desktiptif dengan pendekatan kualitatif dengan metode wawancara semi-terstruktur. Objek penelitian dalam penelitian ini adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Teori yang digunakan adalah teori political marketing Firmanzah (2012: 201-209) 4P terdiri dari promotion (Produk), product (Promosi), Price (Harga) dan Place (Tempat). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa strategi kampanye kampanye yang dilakukan oleh PDI Perjuangan dan PKB adalah partai PDIP mengedepan kan sosialisasi langsung terhadap masyarakat dan menyelami karakteristik pada tiap-tiap lapisan masyarakat sedangkan partai PKB lebih kearah mendengarkan aspirasi masyarakat. meskipun sama-sama menggunakan strategi kampanye seperti pada umumnya yaitu dalam hal promosi dengan APK di wiliayah-wilayah nya masing-masing, sosialisasi dengan tatap muka dan dengan menghadiri acara-acara masyarakat. Perbedaan lainya terdapat di mempertahankan citra partai seperti calon legislatif dari partai PKB yang berusaha untuk mempertahankan citra partai yang dibawanya yaitu bernuansa NU dan agamis sedangkan calon dari partai PDIP besifat bebas dan lebih ke membawa citra baik untuk tokoh figure calon itu sendiri. Kata kunci: Pileg, Partai Politik, Strategi Kampanye This research aims to find out the PDIP and PKB Party Strategies in Carrying out Campaigns in the Legislative General Election in Bandar Lampung City 2019. This research uses descriptive qualitative approach with semi-structured interview method. The object of research in this study is the Indonesian Democratic Party of Struggle (PDIP) and the National Awakening Party (PKB). The theory used is the theory of political marketing (Firmanzah, 2012: 201-209) 4P consisting of promotion (product), product (promotion), price (price) and place (place). The results of this study indicate that the campaign strategy undertaken by the Indonesian Democratic Party of Struggle (PDI Perjuangan) and PKB is that the PDIP party promotes direct socialization to the community and delves into the characteristics of each level of society while the PKB party is more towards listening to the aspirations of the people. although both use the campaign strategy as in general, namely in terms of promotion with APK in their respective regions, socialization by face to face and by attending community events. Another difference lies in maintaining the image of the party such as the legislative candidate from the PKB party who seeks to maintain the image of the party it carries, namely the nuances of NU and religion while the candidates from the PDIP party are free and more to bring a good image to the candidate's own figures. Keywords: Legislative Elections, Political Parties, Campaign Strategies