ANALISIS MANFAAT EKONOMI DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KELANCARAN PENGEMBALIAN KREDIT (STUDI KASUS PADA KOPERASI PERTANIAN SEANDANAN KABUPATEN PESAWARAN)
| Main Author: | RONI MUSTOFA , 1514131045 |
|---|---|
| Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book Report |
| Terbitan: |
FAKLTAS PERTANIAN
, 2020
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://digilib.unila.ac.id/61272/1/ABSTRAK.pdf http://digilib.unila.ac.id/61272/2/SKRIPSI%20FULL.pdf http://digilib.unila.ac.id/61272/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf http://digilib.unila.ac.id/61272/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manfaat ekonomi koperasi, pendapatan usahatani padi, alokasi penggunaan kredit serta faktor-faktor yang mempengaruhi peluang tingkat kelancaran pengembalian kredit. Penelitian ini dilakukan di Koperasi Pertanian Seandanan Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung yang ditentukan secara sengaja. Data penelitian diambil pada Bulan Juli 2019. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus. Responden penelitian ini berjumlah 70 orang yaitu petani padi anggota Koperasi Pertanian Seandanan. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manfaat ekonomi yang diterima anggota koperasi dalam satu tahun sudah tergolong tinggi, yaitu sebesar Rp1.711.312,47. Rata-rata pendapatan usahatani padi yang diterima anggota Koperasi Pertanian Seandanan dalam satu tahun sudah tergolong tinggi dengan penerimaan atas biaya tunai dan biaya total per hektar berturut–turut, yaitu sebesar Rp17.3038.552,78 dan Rp16.416.268,56. Alokasi penggunaan kredit anggota koperasi, sebesar 58,85 persen digunakan untuk kegiatan produktif dan sisanya, sebesar 41,15 persen digunakan untuk kegiatan yang bersifat konsumtif. Peluang tingkat kelancaran pengembalian kredit petani padi anggota Koperasi Pertanian Seandanan berpengaruh positif adalah tingkat pendidikan petani dan alokasi penggunaan kredit. Kata kunci: koperasi pertanian, konsumtif, kredit dan produktif ABSTRACT This study aims to analyze the economic benefits, income of rice farming, allocation of credit usage and analyze the factors that affecting the chances of a smooth rate of return at Seandanan Agricultural Cooperatives. The research is conducted at Seandanan Agricultural Cooperative in Pesawaran Regency, Lampung Province, which is determined intentionally. The research data was taken on July 2019. This study uses case study method. Respondents in this of study are 70 rice farmers member of Seandanan Agricultural Cooperative. The data analysis method use descriptive qualitative and quantitative analysis. The results of this study show that the economic benefits received by members of cooperative in one year is Rp1.711.312,47 and in high. The average income of rice farming received by members of the Seandanan Agricultural Cooperative in one year has been classified as high with receipts of cash costs and total costs respectively, amounting to Rp17.3038.552,78 dan Rp16.416.268,56. Allocation of credit for cooperative members, which is 58,85 percent is used for productive activities and the rest, 41,15 percent is used for consumptive activities. Factors that affect the chances of the smoothess rate of credit return of rice farmers members of Seandanan Agricultural Cooperative are the education level of farmers and the allocation of productive credit usage. Key words: agricultural cooperatives, consumptive, credit and productive