ANALISIS USAHATANI DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEUNTUNGAN USAHATANI CABAI MERAH DI KECAMATAN TULANG BAWANG TENGAH, KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT
Main Author: | ‘Afaf Faadhilah Risyanti, 1514131149 |
---|---|
Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book Report |
Terbitan: |
FAKULTAS PERTANIAN
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.unila.ac.id/61252/3/ABSTRAK.pdf http://digilib.unila.ac.id/61252/1/SKRIPSI%20FULL.pdf http://digilib.unila.ac.id/61252/2/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf http://digilib.unila.ac.id/61252/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menganalis usahatani dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keuntungan usahatani di Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat. Penelitian ini menggunakan metode survei. Penelitian dilaksanakn pada bulan April-Mei tahun 2019. Responden penelitian berjumlah 57 orang petani cabai merah yang diambil menggunakan metode acak sederhana. Data dianalisis menggunakan analisis kuantitatif dan kualitatif. Analisis usahatani menggunakan analisis pendapatan dan menghitung nilai R/C terhadap biaya tunai dan terhadap biaya total. Faktor-faktor yang mempengaruhi keuntungan dianalisis menggunakan analisis fungsi keuntungan UOP (Unit Output Price), yang merupakan turunan dari fungsi produksi cobb douglas yang telah dinormalkan dengan harga output. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan usahatani cabai merah di Kecamatan Tulang Bawang Tengah atas biaya tunai adalah sebesar Rp. 47.486.701,79/hektar dan pendapatan atas biaya total sebesar Rp. 22.229.238,35/hektar. Usahatani cabai merah menguntungkan karena nilai R/C atas biaya tunai dan biaya total sebesar 1,99 dan 1,33. Faktor luas lahan, harga benih, harga pupuk SP36, harga pupuk kandang, harga pupuk NPK, harga insektisida, harga fungisida dan upah tenaga kerja berpengaruh nyata terhadap keuntungan usahatani cabai merah di Kecamatan Tulang Bawang Tengah. Kata kunci: cabai merah, keuntungan, pendapatan abstract This study aims to analyze farming and the factors that affecting the profit of red chilli farming in Tulang Bawang Tengah Sub-District, Tulang Bawang Barat Regency. This research uses survey method. The research is located in Tulang Bawang Tengah Sub-Distric, Tulang Bawang Barat Regency, which was conducted in April-May 2019. The number of respondent are 57 farmers taken by random sampling method. Data are analyzed using quantitative and qualitative analysis. Furthermore, farming analysis is analyzed using income analysis and by counting the value of R/C to cash cost and total cost. Factors affecting profit function are analyzed by profit analysis UOP (Unit Output Price), which is a derived of the cobb douglas production function and normalized by output price. The results show that the average income of red chilli farming in Tulang Bawang Tengah Sub-District base on cash costs and the total cost is Rp.47,486,701.79/hectare and Rp.22,229,238.35/hectare, respectively. Red Chilli farming give a profit as the value of R/C to cast costs and total cost are 1,99 and 1,33. Factors of land area, seed price, SP36 fertilizer price, manure price, NPK fertilizer price, insecticide price, fungicide price and labor wages significantly affect to the profits of red chilli farming in Tulang Bawang Tengah Subdistric. Keywords: income, profit, red chilli