PENGARUH RIWAYAT BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH DAN IBU ANEMIA DALAM KEHAMILAN TERHADAP RISIKO STUNTING PADA BALITA USIA 0-24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANJUNG BINTANG KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

Main Author: Kristian Pieri Ginting, 1618011177
Format: Bachelors NonPeerReviewed Book Report
Terbitan: FAKULTAS KEDOKTERAN , 2020
Subjects:
Online Access: http://digilib.unila.ac.id/60672/3/1.%20ABSTRAK.pdf
http://digilib.unila.ac.id/60672/4/2.%20SKRIPSI%20FULL.pdf
http://digilib.unila.ac.id/60672/5/3.%20SKRIPSI%20FULL%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf
http://digilib.unila.ac.id/60672/
Daftar Isi:
  • xi ABSTRACT THE INFLUENCE OF LOW BIRTHWEIGHT AND ANEMIA HISTORY IN PREGNANCY ON THE STUNTING RISK IN BABY WITH THE AGE RANGE BETWEEN 0-24 MONTHS IN REGION OF TANJUNG BINTANG PRIMARY HEALTH CARE SOUTH LAMPUNG REGENCY By Kristian Pieri Ginting Background: Stunting is the condition in children when their height is shorter than a child of his age because of stunted growth due to chronic malnutrition. Stunting can be caused by low birth weight baby and anemic maternal. Objective: To know the effect history of low birth weight baby and anemic maternal on the risk of stunting in baby with the age range between 0-24 months in the Tanjung Bintang Primary Health Care. Methods: This research is an observational-analytic study with cross sectional approach. This research was conducted in region of Tanjung Bintang Primary Health Care. The sample were 73 babies with aged range between 0-24 months who met the inclusion and exclusion criteria. Data were analyzed with Chi-square test to know the influence of independence variable with a value of α = 0,05. Results: Univariate analysis results found 37% risk stunting, 12.3% history of low birth weight babies and 34.2% history of anemic maternal. The results of bivariate analysis was no influence of a history of low birth weight babies on the risk stunting (p-value = 0.718) and there was an influence of anemic maternal on the risk stunting in baby (p-value = 0.001). Conclusion: There is no influence history of low birth weight baby on the risk stunting and there is influence history of anemic maternal on the risk stunting in baby aged range between 0-24 months in the region of Tanjung Bintang Primary Health Care. Keywords : anemia, low birth weight, risk stunting xii ABSTRAK PENGARUH RIWAYAT BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH DAN IBU ANEMIA DALAM KEHAMILAN TERHADAP RISIKO STUNTING PADA BALITA USIA 0-24 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANJUNG BINTANG KABUPATEN LAMPUNG SELATAN Oleh Kristian Pieri Ginting Latar Belakang. Stunting adalah keadaan tubuh yang lebih pendek dari anak seusianya karena perumbuhan yang terhambat akibat kekurangan gizi yang kronis. Stunting dapat disebabkan oleh bayi berat badan lahir rendah dan ibu anemia dalam kehamilan. Tujuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh riwayat bayi berat badan lahir rendah dan riwayat ibu anemia dalam kehamilan terhadap risiko stunting pada balita usia 0-24 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Bintang Metode. Penelitian ini adalah penelitian observasional-analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Bintang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 73 balita usia 0-24 bulan yang memenuhi kriteri inklusi dan eksklusi. Data dianalisis dengan uji Chi-square untuk mengetahui pengaruh setiap variabel bebas dengan nilai α = 0,05 Hasil. Hasil analisis univariat diketahui 37% balita risiko stunting, 12,3% balita dengan riwayat bayi berat badan lahir rendah dan 34,2% balita dengan riwayat ibu anemia dalam kehamilan. Hasil analisis bivariat didapatkan hasil bahwa terdapat tidak terdapat pengaruh riwayat bayi berat badan lahir rendah terhadap risiko stunting (p-value = 0,718) dan terdapat pengaruh riwayat ibu anemia dalam kehamilan terhadap risiko stunting pada balita (p-value = 0,001). Simpulan. Tidak terdapat pengaruh riwayat bayi berat badan lahir rendah terhadap risiko stunting dan terdapat pengaruh riwayat ibu anemia dalam kehamilan terhadap risiko stunting pada balita usia 0-24 bulan di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Bintang. Kata Kunci : anemia, berat badan lahir rendah, risiko stunting