HUBUNGAN ANTARA KEPATUHAN MENGKONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH DAN PERILAKU MAKAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS PANJANG BANDAR LAMPUNG

Main Author: ADITYA BUSTAMI, 1618011175
Format: Bachelors NonPeerReviewed Book Report
Terbitan: Fakultas Kedokteran , 2019
Subjects:
Online Access: http://digilib.unila.ac.id/60639/1/ABSTRAK-ABSTRACT.pdf
http://digilib.unila.ac.id/60639/2/SKRIPSI%20FULL.pdf
http://digilib.unila.ac.id/60639/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf
http://digilib.unila.ac.id/60639/
Daftar Isi:
  • Latar belakang: Anemia pada kehamilan merupakan salah satu permasalahan di bidang kesehatan karena merupakan salah satu indikator dari status nutrisi dan status kesehatan yang buruk. Angka kejadian anemia ibu hamil secara global adalah 38,2% negara indonesia sebesar 48,9%. Gangguan atau hambatan pada pertumbuhan sel tubuh maupun sel otak pada janin dapat terjadi akibat keadaan anemia yang dialami oleh ibu hamil. Pada ibu hamil, keadaan kekurangan anemia dapat menyebabkan keguguran, bayi lahir sebelum waktunya, berat badan lahir rendah (BBLR), perdarahan sebelum serta pada waktu melahirkan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah dan perilaku makan terhadap kejadian anemia pada ibu hamil di puskesmas Panjang Bandar Lampung. Metode penelitian: Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah ibu hamil trimester tiga di puskesmas Panjang Bandar Lampung yang ditentukan dengan purposive sampling. Jumlah sampel 68 responden, analisis data menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian: Analisis statistik menunjukkan bahwa sebagian besar responden mengalami anemia 39,7%, tidak patuh mengkonsumsi tablet tambah darah 35,5% dan perilaku makan kurang baik 56,5%. Berdasarkan analisis uji Chi-square didapatkan hubungan kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah terhadap kejadian anemia pada ibu hamil di puskesmas Panjang Bandar Lampung dengan nilai p= 0,000, dan hubungan perilaku makan dengan kejadian anemia pada ibu hamil di puskesmas Panjang Bandar Lampung dengan nilai p=0,003. Kesimpulan: Terdapat hubungan bermakna antara kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah dan perilaku makan terhadap kejadian anemia pada ibu hamil di puskesmas Panjang Bandar Lampung. Kata kunci: Anemia, tablet tambah darah, perilaku makan.