IDENTIFIKASI LALAT DI LOKASI PENGGEMBALAAN KERBAU RAWA (Bubalus bubalis carabanesis) DI DESA BRAJA HARJOSARI, KECAMATAN BRAJA SELEBAH, LAMPUNG TIMUR

Main Author: FADHILLAH KHAIRANI , 1517021053
Format: Bachelors NonPeerReviewed Book Report
Terbitan: FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM , 2019
Subjects:
Online Access: http://digilib.unila.ac.id/58414/1/ABSTRAK.pdf
http://digilib.unila.ac.id/58414/2/SKRIPSI%20FULL.pdf
http://digilib.unila.ac.id/58414/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf
http://digilib.unila.ac.id/58414/
Daftar Isi:
  • Lalat dapat berperan sebagai vektor penyakit bagi hewan ternak salah satunya kerbau rawa. Lalat dapat mentransmisikan penyakit tersebut melalui probosis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahu jenis-jenis lalat yang terdapat di lokasi pengembalaan kerbau rawa, dan untuk mengetahui faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi aktivitas lalat tersebut. Penelitian ini dibawah program hibah TFCA Sumatera, Konsorsium Vesswic, dan FKH UGM, penelitian dilaksanakan bulan Desember 2018-Februari 2019 di Desa Braja Harjosari, Kecamatan Braja Selebah, Lampung Timur. Metode penelitian ini menggunakan purposive sampling dengan pengambilan sampel lalat dilakukan di lokasi penggembalaan kerbau rawa yaitu di perkebunan kelapa sawit bapak Sajuri, dan padang rumput yang terletak di Dusun VIII, dusun ini berbatasan langsung dengan kawasan TNWK, dan banyak masyarakat yang memelihara kerbau rawa, kerbau yang digunakan berjumlah 6 ekor yang terdiri dari 3 betina dan 3 jantan dengan iii umur yang sama, pengambilan sampel lalat menggunakan perangkap NZ 1 fly, pengambilan sampel lalat dilakukan dalam interval waktu 2 jam, dimulai pukul 08.00-16.00 WIB. Identifikasi lalat dilakukan di Laboratorium Zoology, Jurusan Biologi FMIPA. Hasil penelitian didapatkan 7 jenis lalat yang terdiri Musca domestica, Stomoxys calsitrans, Tabanus tenens, Tabanus rubidus, Tabanus optatus, Neomyia sp., Neomyia lauta. Lalat lebih banyak terperangkap pada suhu rata-rata 28,00oC, dengan kelembaban rata-rata 58,00% dan intensitas cahaya ratarata 1480,00 lx. Kata kunci: Braja Harjosari, kerbau rawa, lalat.