STRATEGI PENGEMBANGAN DAERAH PENYANGGA WISATA MELALUI COMMUNITY BASED TOURISM (CBT) (Studi Pada Sektor Pariwisata Desa Gunungrejo Kecamatan Way Ratai)
Main Author: | NURMASARI WAHYUNI , 1516041020 |
---|---|
Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book Report |
Terbitan: |
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.unila.ac.id/58272/1/ABSTRAK.pdf http://digilib.unila.ac.id/58272/2/SKRIPSI%20FULL.pdf http://digilib.unila.ac.id/58272/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf http://digilib.unila.ac.id/58272/ |
Daftar Isi:
- Sektor pariwisata di Indonesia menjadi pilihan sebagai strategi pembangunan di suatu daerah. Khususnya di Provinsi Lampung, Kabupaten Pesawaran memiliki potensi wisata yang banyak yaitu terdapat di kawasan strategis pariwisata Kecamatan Teluk Pandan, akan tetapi karena meningkatnya permintaan kunjungan wisata maka dibutuhkan suatu daerah yang dapat menyangga wisata. Daerah penyangga wisata tersebut yaitu Kecamatan Way Ratai. Untuk itu tujuan penelitian ini untuk menemukan strategi pengembangan wisata dan penentu keberhasilan pengembangan daerah penyangga wisata. Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pariwisata di Desa Gunungrejo ditempuh melalui empat strategi pengembangan yang sudah cukup baik dengan didukung kepemimpinan kepala daerah, partisipasi masyarakat, dan implementasi kebijakan. Kata kunci : sektor pariwisata, strategi pengembangan, daerah penyangga wisata. ABSTRACT Tourism sector in Indonesia becomes the choice as a development strategy in an area. Especially in Lampung province, Pesis Regency has a lot of tourism potential that there is in the strategic area of tourism District of Teluk Pandan, but due to the increasing demand of tourist visit then it takes an area that can be Tour. The area of the tourist buffer is Way Ratai subdistrict. For that purpose, this research aims to find tourism development strategy and determining the success of tourism buffer area. In this study used a qualitative method with a descriptive approach. The results of this research show that tourism in Gunungrejo village was taken through four development strategies that have been good enough with the support of regional head leadership, community participation, and policy implementation. Keywords: tourism sector, development strategy, tourism buffer area.