POTENSI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN EKOWISATA HUTAN PENDIDIKAN KONSERVASI TERPADU (HPKT) TAMAN HUTAN RAYA WAN ABDURRAHMAN
Main Author: | MUHAMMAD IRWAN KESUMA , 1424151004 |
---|---|
Format: | Masters NonPeerReviewed Book Report |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.unila.ac.id/56169/1/ABSTRAK.pdf http://digilib.unila.ac.id/56169/2/TESIS%20FULL.pdf http://digilib.unila.ac.id/56169/3/TESIS%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf http://digilib.unila.ac.id/56169/ |
ctrlnum |
56169 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>POTENSI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN EKOWISATA
HUTAN PENDIDIKAN KONSERVASI TERPADU (HPKT)
TAMAN HUTAN RAYA WAN ABDURRAHMAN</title><creator>MUHAMMAD IRWAN KESUMA , 1424151004</creator><subject>Kehutanan</subject><description>Taman Hutan Raya Wan Abdurrahman (Tahura WAR) merupakan Kawasan
Pelestarian Alam (KPA) di Provinsi Lampung yang memiliki kekayaan alam hayati
dan non hayati dan dapat dikembangkan untuk kegiatan ekowisata. Sebagai salah
satu kawasan yang berpotensi untuk dikembangkan kegiatan ekowisata, maka perlu
dilakukan studi mengenai potensi serta strategi pengembangan yang sesuai dengan
fungsi Tahura WAR sebagai Hutan Konservasi. Tujuan dari penelitian ini adalah :
(1) mengidentifikasi potensi sumber daya alam, (2) mengetahui persepsi stakeholders
dan (3) menyusun strategi pengembangan ekowisata. Penelitian ini dilaksanakan di
HPKT Tahura Wan Abdurrahman pada bulan April-Mei 2018 dengan menggunakan
metode deskriptif kualitatif dan analisa SWOT yang menggunakan analisa IFASEFAS.
Pengumpulan data melalui observasi lapang, studi pustaka dan wawancara
Muhammad Irwan Kesuma
menggunakan kusioner dengan score 1-5. Data yang dikumpulkan terkait data sosial,
persepsi dan motivasi. Jumlah responden pada penelitian ini 90 orang karena
dianggap mewakili (representative), yang terdiri dari tiga stakeholders, yaitu 30
masyarakat Desa Sumber Agung, 30 pengelola (UPTD Tahura WAR dan UNILA)
dan 30 pengunjung. Stakeholders dipilih dengan metode random sampling, informasi
mendalam dikumpulkan dari informan kunci dengan metode snowball sampling.
Berdasarkan hasil penelitian, potensi sumber daya ekowisata di HPKT Tahura Wan
Abdurrahman meliputi: potensi lanskap dengan view penyusunnya dan air terjun,
sumber daya flora dan fauna terdiri dari 16 spesies pohon, 6 spesies satwa liar dan 6
spesies burung. Persepsi masyarakat dan pengelola tentang berbagai aspek dari
konsep pengembangan ekowisata HPKT Tahura Wan Abdurrahman menunjukkan
nilai 4 (setuju), hal ini memberikan makna masyarakat dan pengelola memiliki
keinginan yang kuat untuk membangun ekowisata guna memperoleh manfaat
ekonomi, terciptanya kelestarian lingkungan dan keberlanjutan sosial budaya.
Persepsi pengunjung menunjukkan nilai 2 yang berarti pengunjung kurang setuju
terhadap pengembangan ekowisata di HPKT Tahura WAR, hal tersebut di karenakan
kurang tersedianya fasilitas penunjang wisata. Hasil penelitian berdasarkan analisa
IFAS dan EFAS, diperoleh interval faktor internal untuk kuadran analisa SWOT
sebesar 0,32 dan interval faktor eksternal sebesar 0,66. Kondisi ini menunjukkan
bahwa pengembangan ekowisata pada posisi kuadran III yaitu strategi Weakness-
Opportunity (WO), sehingga strategi diterapkan yaitu meminimalkan kelemahan
dengan memanfaatkan peluang yang ada. Rekomendasi strategi pengembangan
Muhammad Irwan Kesuma
ekowisata berdasarkan strategi Weakness-Opportunity (WO), yaitu : (1)
meningkatkan partisipasi dan pemberdayaan masyarakat, (2) meningkatkan kualitas
obyek wisata baik fasilitas, pelayanan, sarana dan prasarana, (3) melakukan kegiatan
promosi wisata, (4) memperjelas dan mempertegas status kelola lahan penggarap.
Kata Kunci : HPKT Tahura WAR, Potensi, Strategi, Ekowisata, Pengembangan.

ABSTRACT

Taman Hutan Raya Wan Abdurrahman (Tahura WAR) is a Nature Conservation Area in
Lampung Province that has natural and non-biological natural resources and can be
developed for ecotourism activities. As an area that has the potential to develop ecotourism
activities, it is necessary to study potentials and development strategies that are in accordance
with the functions of the Tahura WAR as a Conservation Forest. This study aims to: (1)
identify potential natural resources, (2) determine perceptions of stakeholders and (3) develop
strategies for ecotourism. This research conducted at HPKT Tahura Wan Abdurrahman in
April-May 2018. The approach of this study used qualitative descriptive method and SWOT
analysis using formulation of IFAS. Data collected related to social data, perception and
motivation. Total of respondents in this study was 90 people because they were considered
representative, consisting of three stakeholders, 30 Desa Sumber Agung villagers, 30
managers (UPTD and UNILA) and 30 visitors. Data collection through field observations,
literature studies and interviews using questionnaires with score 1-5. Stakeholders are
Muhammad Irwan Kesuma
selected by random sampling method, in-depth information is collected from key informants
using snowball sampling method. Results of study reveal the potential of ecotourism
resources in HPKT Tahura Wan Abdurrahman include: potential landscapes and waterfalls,
flora and fauna resources consisting of 16 tree species, 6 species of wildlife and 6 species of
birds. The result of this study indicates that villager and manager perception related to
various aspect of HPKT Tahura WAR development concept are “agree” (score 4), it means
villager and manager have strong desire to build ecotourism in order to obtain economic
benefits, create environmental sustainability and socio-cultural sustainability. Visitors
perceptions indicate “disagree” (score 2), this is due to lack of available tourist support
facilities. The result of this research based on analysis of IFAS and EFAS, acquired internal
factor interval for quadrant of SWOT analysis by 0.32 and external factor interval by .0.66.
This condition shows that the development of HPKT Tahura WAR ecotourism located in
quadrant III which is Weakness-Opportunity (WO) strategy, the optimum strategy needs to
be apply is minimizes weaknesses by utilizing available opportunities. Recommendation on
ecotourism development strategies based on Weakness-Opportunity (WO) strategy are : (1)
increasing community participation and empowerment, (2) improving the quality of tourism
objects both facilities, services, facilities and infrastructure, (3) tourism promotion and
(4)clarifying and confirms the management status of cultivator land.
.
Keywords: HPKT Tahura WAR, Strategy, Potention, Development, Ecotourism.</description><date>2019-01-15</date><type>Thesis:Masters</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><identifier>http://digilib.unila.ac.id/56169/1/ABSTRAK.pdf</identifier><type>Book:Book</type><identifier>http://digilib.unila.ac.id/56169/2/TESIS%20FULL.pdf</identifier><type>Book:Book</type><identifier>http://digilib.unila.ac.id/56169/3/TESIS%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf</identifier><identifier> MUHAMMAD IRWAN KESUMA , 1424151004 (2019) POTENSI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN EKOWISATA HUTAN PENDIDIKAN KONSERVASI TERPADU (HPKT) TAMAN HUTAN RAYA WAN ABDURRAHMAN. Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG. </identifier><relation>http://digilib.unila.ac.id/56169/</relation><recordID>56169</recordID></dc>
|
format |
Thesis:Masters Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview Book:Book Book Report:Report Report |
author |
MUHAMMAD IRWAN KESUMA , 1424151004 |
title |
POTENSI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN EKOWISATA
HUTAN PENDIDIKAN KONSERVASI TERPADU (HPKT)
TAMAN HUTAN RAYA WAN ABDURRAHMAN |
publishDate |
2019 |
isbn |
9781424151004 |
topic |
Kehutanan |
url |
http://digilib.unila.ac.id/56169/1/ABSTRAK.pdf http://digilib.unila.ac.id/56169/2/TESIS%20FULL.pdf http://digilib.unila.ac.id/56169/3/TESIS%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf http://digilib.unila.ac.id/56169/ |
contents |
Taman Hutan Raya Wan Abdurrahman (Tahura WAR) merupakan Kawasan
Pelestarian Alam (KPA) di Provinsi Lampung yang memiliki kekayaan alam hayati
dan non hayati dan dapat dikembangkan untuk kegiatan ekowisata. Sebagai salah
satu kawasan yang berpotensi untuk dikembangkan kegiatan ekowisata, maka perlu
dilakukan studi mengenai potensi serta strategi pengembangan yang sesuai dengan
fungsi Tahura WAR sebagai Hutan Konservasi. Tujuan dari penelitian ini adalah :
(1) mengidentifikasi potensi sumber daya alam, (2) mengetahui persepsi stakeholders
dan (3) menyusun strategi pengembangan ekowisata. Penelitian ini dilaksanakan di
HPKT Tahura Wan Abdurrahman pada bulan April-Mei 2018 dengan menggunakan
metode deskriptif kualitatif dan analisa SWOT yang menggunakan analisa IFASEFAS.
Pengumpulan data melalui observasi lapang, studi pustaka dan wawancara
Muhammad Irwan Kesuma
menggunakan kusioner dengan score 1-5. Data yang dikumpulkan terkait data sosial,
persepsi dan motivasi. Jumlah responden pada penelitian ini 90 orang karena
dianggap mewakili (representative), yang terdiri dari tiga stakeholders, yaitu 30
masyarakat Desa Sumber Agung, 30 pengelola (UPTD Tahura WAR dan UNILA)
dan 30 pengunjung. Stakeholders dipilih dengan metode random sampling, informasi
mendalam dikumpulkan dari informan kunci dengan metode snowball sampling.
Berdasarkan hasil penelitian, potensi sumber daya ekowisata di HPKT Tahura Wan
Abdurrahman meliputi: potensi lanskap dengan view penyusunnya dan air terjun,
sumber daya flora dan fauna terdiri dari 16 spesies pohon, 6 spesies satwa liar dan 6
spesies burung. Persepsi masyarakat dan pengelola tentang berbagai aspek dari
konsep pengembangan ekowisata HPKT Tahura Wan Abdurrahman menunjukkan
nilai 4 (setuju), hal ini memberikan makna masyarakat dan pengelola memiliki
keinginan yang kuat untuk membangun ekowisata guna memperoleh manfaat
ekonomi, terciptanya kelestarian lingkungan dan keberlanjutan sosial budaya.
Persepsi pengunjung menunjukkan nilai 2 yang berarti pengunjung kurang setuju
terhadap pengembangan ekowisata di HPKT Tahura WAR, hal tersebut di karenakan
kurang tersedianya fasilitas penunjang wisata. Hasil penelitian berdasarkan analisa
IFAS dan EFAS, diperoleh interval faktor internal untuk kuadran analisa SWOT
sebesar 0,32 dan interval faktor eksternal sebesar 0,66. Kondisi ini menunjukkan
bahwa pengembangan ekowisata pada posisi kuadran III yaitu strategi Weakness-
Opportunity (WO), sehingga strategi diterapkan yaitu meminimalkan kelemahan
dengan memanfaatkan peluang yang ada. Rekomendasi strategi pengembangan
Muhammad Irwan Kesuma
ekowisata berdasarkan strategi Weakness-Opportunity (WO), yaitu : (1)
meningkatkan partisipasi dan pemberdayaan masyarakat, (2) meningkatkan kualitas
obyek wisata baik fasilitas, pelayanan, sarana dan prasarana, (3) melakukan kegiatan
promosi wisata, (4) memperjelas dan mempertegas status kelola lahan penggarap.
Kata Kunci : HPKT Tahura WAR, Potensi, Strategi, Ekowisata, Pengembangan.
ABSTRACT
Taman Hutan Raya Wan Abdurrahman (Tahura WAR) is a Nature Conservation Area in
Lampung Province that has natural and non-biological natural resources and can be
developed for ecotourism activities. As an area that has the potential to develop ecotourism
activities, it is necessary to study potentials and development strategies that are in accordance
with the functions of the Tahura WAR as a Conservation Forest. This study aims to: (1)
identify potential natural resources, (2) determine perceptions of stakeholders and (3) develop
strategies for ecotourism. This research conducted at HPKT Tahura Wan Abdurrahman in
April-May 2018. The approach of this study used qualitative descriptive method and SWOT
analysis using formulation of IFAS. Data collected related to social data, perception and
motivation. Total of respondents in this study was 90 people because they were considered
representative, consisting of three stakeholders, 30 Desa Sumber Agung villagers, 30
managers (UPTD and UNILA) and 30 visitors. Data collection through field observations,
literature studies and interviews using questionnaires with score 1-5. Stakeholders are
Muhammad Irwan Kesuma
selected by random sampling method, in-depth information is collected from key informants
using snowball sampling method. Results of study reveal the potential of ecotourism
resources in HPKT Tahura Wan Abdurrahman include: potential landscapes and waterfalls,
flora and fauna resources consisting of 16 tree species, 6 species of wildlife and 6 species of
birds. The result of this study indicates that villager and manager perception related to
various aspect of HPKT Tahura WAR development concept are “agree” (score 4), it means
villager and manager have strong desire to build ecotourism in order to obtain economic
benefits, create environmental sustainability and socio-cultural sustainability. Visitors
perceptions indicate “disagree” (score 2), this is due to lack of available tourist support
facilities. The result of this research based on analysis of IFAS and EFAS, acquired internal
factor interval for quadrant of SWOT analysis by 0.32 and external factor interval by .0.66.
This condition shows that the development of HPKT Tahura WAR ecotourism located in
quadrant III which is Weakness-Opportunity (WO) strategy, the optimum strategy needs to
be apply is minimizes weaknesses by utilizing available opportunities. Recommendation on
ecotourism development strategies based on Weakness-Opportunity (WO) strategy are : (1)
increasing community participation and empowerment, (2) improving the quality of tourism
objects both facilities, services, facilities and infrastructure, (3) tourism promotion and
(4)clarifying and confirms the management status of cultivator land.
.
Keywords: HPKT Tahura WAR, Strategy, Potention, Development, Ecotourism. |
id |
IOS4198.56169 |
institution |
Universitas Lampung |
institution_id |
43 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Lampung |
library_id |
537 |
collection |
Digital Repository Unila |
repository_id |
4198 |
subject_area |
Miscellany of Technology and Applied Sciences/Aneka Ragam tentang Teknologi dan Ilmu Terapan Research of Social Science/Metode Riset Penelitian Ilmu Sosial, Statistik Ilmu Sosial Agriculture/Industri Pertanian Econmics/Ilmu Ekonomi |
city |
KOTA BANDAR LAMPUNG |
province |
LAMPUNG |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS4198 |
first_indexed |
2019-05-07T03:33:59Z |
last_indexed |
2019-05-07T03:33:59Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1686097021044260864 |
score |
17.538404 |