IDENTIFIKASI SINGLE NUCLEOTIDE POLYMORPHISM KODON 76 GEN PfCRT PADA PENDERITA MALARIA FALCIPARUM DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS HANURA KABUPATEN PESAWARAN PROVINSI LAMPUNG
Main Author: | SYFA DINIA PUTRI, 1518011119 |
---|---|
Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book Report |
Terbitan: |
Fakultas Kedokteran
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.unila.ac.id/55470/1/ABSTRAK.pdf http://digilib.unila.ac.id/55470/2/SKRIPSI%20FULL%20TEKS.pdf http://digilib.unila.ac.id/55470/3/SKRIPSI%20FULL%20TEKS%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf http://digilib.unila.ac.id/55470/ |
Daftar Isi:
- Latar Belakang: Penyakit malaria merupakan salah satu prioritas masalah kesehatan global. Plasmodium falciparum menyebabkan suatu komplikasi yang berbahaya yang resisten terhadap obat antimalaria klorokuin disebabkan adanya mutasi genetik. Adanya single nucleotide polymorphism kodon 76 gen PfCRT dapat menjadi penanda genetik resistensi obat. Gen PfCRT merupakan gen yang terletak pada kromosom 7. Gen ini menyandi suatu protein transporter putative sepanjang 425 asam amino berhubungan erat dengan penurunan sifat resistensi. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian survei dan bersifat deskriptif. Menggunakan 22 sampel Bahan Biologi Tersimpan (BBT). Pemeriksaan dilakukan dengan menggunakan metode PCR yang dilanjutkan dengan sekuensing untuk mendeteksi polimorfisme. Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa sebanyak 12 dari 22 sampel telah berhasil dilakukan Nested PCR dan sekuensing dengan hasil kodon 76 gen PfCRT pada sampel bersifat mutant-type. Kesimpulan: Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat Single Nucleotide Polymorphism (SNP) kodon 76 gen PfCRT pada seluruh sampel. Kata Kunci: Single nucleotide polymorphism, PfCRT, Kodon 76.