IDENTIFIKASI SINGLE NUCLEOTIDE POLYMORPHISM KODON 1042 GEN Pfmdr1 PADA PENDERITA Malaria falciparum DI KABUPATEN PESAWARAN

Main Author: FITRIA PUTRIDEWI ABIDIN, 1518011083
Format: Bachelors NonPeerReviewed Book Report
Terbitan: Fakultas Kedokteran , 2019
Subjects:
Online Access: http://digilib.unila.ac.id/55466/1/ABSTRAK.pdf
http://digilib.unila.ac.id/55466/2/SKRIPSI%20FULL%20TEKS.pdf
http://digilib.unila.ac.id/55466/3/SKRIPSI%20FULL%20TEKS%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf
http://digilib.unila.ac.id/55466/
Daftar Isi:
  • Latar Belakang: Plasmodium falciparum merupakan penyebab penyakit malaria falciparum yang resisten terhadap obat antimalaria klorokuin disebabkan adanya mutasi genetik. Adanya Single Nucleotide Polymorphism kodon 1042 gen Plasmodium falciparum Multidrug Resistance 1 (Pfmdr1) dapat menjadi penanda genetik resistensi obat. Teknologi Polymerase Chain Reaction (PCR) dan sekuensing digunakan untuk mendeteksi polimorfisme gen secara spesifik dan akurat. Metode: Jenis penelitian ini menggunakan rancangan penelitian survey dan bersifat deskriptif. Sampel penelitian diperoleh dari Bahan Biologi Tersimpan (BBT) sebanyak 22 sampel. Pemeriksaan dilakukan dengan menggunakan metode PCR yang dilanjutkan dengan sekuensing untuk mendeteksi polimorfisme. Hasil: Sebanyak 12 dari 22 sampel telah berhasil dilakukan Nested PCR dan sekuensing dengan hasil kodon 1042 gen Pfmdr1 pada sampel bersifat wild-type. Kesimpulan: Tidak terdapat Single Nucleotide Polymorphism kodon 1042 gen Plasmodium falciparum Multidrug Resistance 1 (Pfmdr1) Kata Kunci: Kodon, Plasmodium falciparum Multidrug Resistance 1 (Pfmdr1), Polymerase Chain Reaction (PCR).