PERBEDAAN RASIO TRIGLISERIDA/HIGH DENSITY LIPOPROTEINCHOLESTEROL (TG/HDL-C) PADA BALITA STUNTING DAN NON - STUNTING DI KECAMATAN GUNUNG SUGIH KABUPATEN LAMPUNG TENGAH
Main Author: | ULFIAH FAIRUZ ZHAFIRAH, 1518011150 |
---|---|
Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book Report |
Terbitan: |
Fakultas Kedokteran
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.unila.ac.id/55379/1/ABSTRAK-ABSTRACT.pdf http://digilib.unila.ac.id/55379/2/SKRIPSI%20FULL.pdf http://digilib.unila.ac.id/55379/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf http://digilib.unila.ac.id/55379/ |
Daftar Isi:
- Background: Stunting merupakan gangguan pertumbuhan dan perkembangan yang dialami anak-anak dikarenakan asupan gizi yang tidak adekuat, infeksi berulang, dan stimulasi psikososial yang tidak memadai.Kondisi stunting pada masa anak – anak menjadi salah satu faktor kejadian sindrom metabolik saat remaja dan dewasa seperti obesitas, resistensi insulin, gangguan kardiometabolik, diabetes mellitus dan penyakit kardiovaskular. Risiko tersebut dapat diukur dengan metode rasio TriGlycerida (TG) / High-Density Lipoprotein Cholesterol (HDL-C) (TG/HDL-C). Methods: Desain penelitian ini adalah analitik komparatif cross sectional terhadap 26 balita stunting and 26 balita non-stunting umur 2 – 5 tahun. Data yang diambil berupa data primer yaitu hasil pemeriksaan darah berupa kadar TG and HDL-C. Results:Rerata rasio TG/HDL-C lebih tinggi pada balita stunting (3,8) dibanding rerata rasio TG/HDL-C pada balita non-stunting (1,94). Hasil independent T-test perbedaan rasio TG/HDL-C pada kedua kelompok adalah 0,000 (p<0,05). Conclusion: Terdapat perbedaan rasio TG/HDL-C yang bermakna pada balita stunting dan non – stunting. Keywords: HDL-C, sindrom metabolic, stunting, Trigliserida