SEJARAH MERCUSUAR DI KAMPUNG BOJONG DESA CIKONENG KECAMATAN ANYER KABUPATEN SERANG PROVINSI BANTEN
| Main Author: | SEPTIANA , 1413033061 |
|---|---|
| Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book Report |
| Terbitan: |
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://digilib.unila.ac.id/55168/1/ABSTRAK.pdf http://digilib.unila.ac.id/55168/2/SKRIPSI%20FULL.pdf http://digilib.unila.ac.id/55168/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf http://digilib.unila.ac.id/55168/ |
Daftar Isi:
- Mercusuar di Kampung Bojong, Desa Cikoneng, Kabupaten Serang, Provinsi Banten adalah bangunan sejarah salah satu peninggalan Hindia-Belanda yang masuk dalam Benda cagar Budaya (BCB). Mercusuar di Kampung Bojong Desa Cikoneng memiliki sejarah karena mercusuar yang pertama(1806) hancur terkena letusan Gunung Krakatau pada tahun 1883 namun,dibangun kembali oleh Raja ZM. Willem III pada tahun 1885.Mercusuar Anyer ini menunjukkan ekstensi Banten sebagai Kota Pelabuhan yang ramai serta kepetingan pemerintahan kolonial Hindia- Belanda. Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah mengapa mercusuar dibangun di Kampung Bojong Desa Cikoneng Kabupaten Serang Provinsi Banten ? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alasan mengapa mercusuar yang ada di bangun di Kampung Bojong Desa Cikoneng Kecamatan Anyer Kabupaten Serang Provinsi Banten. Metode yang digunakan dalam penelitian ialah Historis dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik kepustakaan, dokumentasi, wawancara, serta teknik analisis data. Data digunakan ialah teknik data kualitatif. Hasil penelitian yang didapat mengenai sejarah mercusuar di Kampung Bojong Desa Cikoneng Kabupaten Serang Provinsi Banten adalah bentuk peninggalan kolonial Hindia-Belanda sebagai menara pengawas pantauan kapal laut yang berlayar diperairan Selat Sunda. Memiliki dua kepentingan secara politik dan secara ekonomi. Pada masa kesultanan Banten mercusuar merupakan penanda eksistensi Banten sebagai Kota Pelabuhan internasional. Sedangkan, pada masa kolonial Belanda dijadikan penanda awal mula penanda pembangunan jalan raya pos (De Grote Postwage) Anyer sampai Panarukan guna kepentingan militer dan melindungi Pulau Jawa. Kata Kunci :Sejarah, Mercusuar, Cikoneng, Anyer dan Banten.