PERBANDINGAN DOMAIN DISFUNGSI SEKSUAL PADA WANITA AKSEPTOR KONTRASEPSI HORMONAL DI PUSKESMAS GISTING KABUPATEN TANGGAMUS

Main Author: HANIFA SALMA RAMADHANI, 1418011096
Format: Bachelors NonPeerReviewed Book Report
Terbitan: Fakultas Kedokteran , 2018
Subjects:
Online Access: http://digilib.unila.ac.id/54587/1/1.%20ABSTRAK.pdf
http://digilib.unila.ac.id/54587/2/2.%20SKRIPSI%20FULL.pdf
http://digilib.unila.ac.id/54587/3/3.%20SKRIPSI%20TANPA%20PEMBAHASAN.pdf
http://digilib.unila.ac.id/54587/
Daftar Isi:
  • Latar Belakang: Disfungsi seksual adalah penyakit yang umum dimana dua dari lima wanita. Disfungsi seksual dapat disebabkan oleh berbagai macam hal, salah satunya merupakan efek samping dari penggunaan alat kontrasepsi hormonal. Kontrasepsi hormonal memiliki efek samping positif dan efek samping negatif, dimana salah satu efek samping negatif yang ditimbulkan adalah disfungsi seksual Tujuan: Untuk mengetahui prevalesi disfungsi seksual dan mengetahui perbedaan domain disfungsi seksual pada wanita akseptor kontrasepsi hormonal. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik dengan pendekatan cross-sectional teknik konsekutif sampling. Subjek penelitian ini adalah wanita usia subur yang menggunakan kontrasepsi hormonal, dengan jumlah sampel sebanyak 153. Data diperoleh langsung dari subjek penelitian melalui kuesioner. Dari data yang diperoleh selanjutnya dilakukan analisis menggunakan one way anova dan uji lanjutan pos hoc. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada perbedaan domain disfungsi seksual pada wanita akseptor kontrasepsi hormonal pada domain hasrat seksual, lubrikasi seksual, kepuasan seksual (pv<0,05) dan tidak ada perbedaan domain disfungsi seksual pada wanita akseptor kontrasepsi hormonal pada domain rangsangan seksual, organisme seksual, nyeri seksual (pv>0,05) Simpulan: pengaruh jenis kontrasepsi hormonal terhadap hasrat seksual, lubrikasi seksual, kepuasan seksual. Tidak ada pengaruh jenis kontrasepsi hormonal terhadap rangsangan seksual, organsme seksual, nyeri seksual Kata kunci : Kontrasepsi Hormonal, Disfungsi seksual.