PERBANDINGAN POLA REKRUTMEN CALON LEGISLATIF PARTAI POLITIK UNTUK PEMILIHAN UMUM 2019 DI LAMPUNG (Studi pada DPW Partai Persatuan Indonesia dan DPW Partai Solidaritas Indonesia Provinsi Lampung)
Main Author: | MUCHAMMAD DHEAN PRATAMA , 1416021072 |
---|---|
Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book Report |
Terbitan: |
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.unila.ac.id/54547/1/ABSTRAK.pdf http://digilib.unila.ac.id/54547/2/SKRIPSI%20FULL.pdf http://digilib.unila.ac.id/54547/3/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20PEMBAHASAN.pdf http://digilib.unila.ac.id/54547/ |
Daftar Isi:
- Persepsi terhadap calon legislatif dan partai politik di mata masyarakat selalu bersifat transaksional dan juga oligarkis, seakan-akan haus dengan kekuasaan dan uang. Pada penelitian ini peneliti akan melihat apakah kedua partai baru yang akan bergabung pada Pemilu 2019 mendatang memiliki pola-pola rekrutmen baru yang lebih inovatif yang akan diterapkan atau malah sebaliknya. Untuk itu dilakukan penelitian ini yang bertujuan untuk mengetahui: Bagaimana sifat, metode dan kecenderungan pola rekrutmen, serta persamaan dan perbedaan pola rekrutmen untuk calon legislatif DPW Partai Perindo dan DPW PSI Lampung, dengan menggunakan metode penelitian kualitatif melalui pengumpulan data wawancara dan dokumentasi, penelitian ini menemukan: (1). Sifat pola rekrutmen calon legislatif yang dilaksanakan DPW Partai Perindo dan DPW PSI Lampung menggunakan sifat pola rekrutmen tertutup, dimana pada kedua partai tersebut tidak mengadakan Pemira (Pemilu raya internal) dalam hal rekrutmen calon legislatifnya, karena salah satu standar dan kriteria sifat rekrutmen terbuka yaitu setiap partai harus mengadakan konvensi di internal partai. (2). Metode pola rekrutmen yang digunakan adalah metode ilmiah, karena dalam pelaksanaan rekrutmen kedua partai didasarkan standar-standar ilmiah dan perhitungan analisis yang matang seperti terdapat form penilaian terhadap kriteria-kriteria calon yang diinginkan partai, yang dinilai langsung oleh tim Pansel (Panitia Seleksi) yang dipercayai untuk menyeleksi langsung calon-calon anggota legislatif yang mendaftar. (3). Kecenderungan yang lebih dominan digunakan kedua partai dalam merekrut calon legislatif lebih pada tipe kecenderungan civil service reform yang mengacu pada loyalitas dan kemampuan, dimana Partai Perindo sendiri lebih mencari bakal calon legislatif yang memiliki loyalitas serta kemampuan di bidangnya masing-masing, sedangkan PSI lebih menekankan nilai yaitu memandang positif perbedaan yang ada serta komitmen terhadap pemberantasan korupsi. Kata kunci: Pemilu Lampung, Partai Politik, Rekrutmen. abstract Perception towards the legislative candidates and political parties in the eyes of society are always transactional and seem greedy for power also money. In this study researchers will see if both the new party which would join the upcoming 2019 elections have new more innovative recruitment methods will be applied or even vice versa. For it is done this research aims to find out: how the characters, methods and trends of recruitment , as well as the similarities and differences of the pattern of recruitment for legislative candidates of the party both on DPW Perindo and DPW PSI Lampung, by using qualitative research methods of data collection through interviews and documentation, the study found: (1) the character of the legislative candidate recruitment methods implemented both on DPW Perindo and DPW PSI Lampung using closed recruitment methods, the character of both parties does not hold a Pemira (Election Kingdom internally) in terms of their legislative candidate recruitment, because one of the standards and criteria of open recruitment each party must hold a Convention in the internal party. (2) the method of recruitment's ways used is the scientific method, as in the implementation of both parties's recruitment based scientific standards and calculation of a perfect analysis as there is a form of assessment against criteria candidates the party, which wants direct votes by tim Pansel (selection Committee) which is held to choose a direct legislative candidates who sign up. (3) a more dominant Tendency used both parties in recruiting more legislative candidates on civil service reform trend type referring to the loyalty and ability, where Perindo is more prospective candidates seeking legislative have loyalty and ability in their each field, while the PSI emphasizes the value of that is looking at the positive difference that exists as well as a commitment to the eradication of corruption. Keywords:Lampung’s General Election, Political Party, Recruitment.