PERBEDAAN METODE MOMEN DAN MAXIMUM LIKELIHOOD ESTIMATION PADA PENDUGAAN AREA KECIL DENGAN MODEL BETA-BINOMIAL NEGATIF

Main Author: Raka Satria Rainaudi, 1417031096
Format: Bachelors NonPeerReviewed Book Report
Terbitan: Fakultas Matematika danIlmu Pengetahuan Alam , 2018
Subjects:
Online Access: http://digilib.unila.ac.id/54337/1/ABSTRAK.pdf
http://digilib.unila.ac.id/54337/2/Skripsi%20Full.pdf
http://digilib.unila.ac.id/54337/3/SKRIPSI%20TANPA%20PEMBAHASAN.pdf
http://digilib.unila.ac.id/54337/
Daftar Isi:
  • Pendugaan Area Kecil (Small Area Estimation) merupakan suatu metode statistika yang digunakan untuk menduga parameter subpopulasi yang memiliki ukuran sampel yang kecil. Metode Empirical Bayes (EB) merupakan salah satu metode pendugaan area kecil yang digunakan pada data biner atau cacahan. Pendugaan dengan pendekatan EB didasarkan pada sebaran posterior yang parameternya diduga dari data. Metode yang dapat digunakan untuk menduga parameter pada penduga EB adalah Maximum likelihood estimation (MLE) dan Metode Momen(MM). Salah satu penerapan metode EB untuk data cacahan adalah model Beta-Binomial Negatif. Pada Penelitian ini penduga MM dan MLE dibandingkan dengan mengevaluasi nilai MSEnya , baik secara teori maupun secara empiris melalui simulasi. Hasil simulasi menunjukkan bahwa MLE menghasilkan nilai MSE yang relatif lebih kecil dibandingkan dengan Metode Momen pada ragam antar area masing-masing sebesar 1.3, 5, dan 12 yang diperoleh dari nilai nilai α dan β masing-masing sebesar 1, 1.5, dan 2.