Daftar Isi:
  • Permasalahan penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar pada siswa kelas IVA SD Negeri 2 Labuhan Ratu. Oleh karena itu, dalam penelitian ini dibahas tentang cara meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran tema makananku sehat dan bergizi menggunakan model Problem Based Learning. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Tindakan penelitian ini terdiri dari tiga siklus dan masing-masing siklus terdiri dari 2 pertemuan yang dilaksanakan melalui empat tahapan, yaitu perencanaan,pelaksanaan, pengamatan dan refleksi.Teknik analisis pada penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dengan data yang diperoleh melalui lembar observasi dan tes hasil belajar siswa. Subjek pada penelitian berjumlah 33 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan digunakannya model pembelajaran Problem Based Learning pada tema “Makananku Sehat dan Bergizi” dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Peningkatan tersebut dibuktikan dengan hasil belajar pada siklus I diperoleh persentase nilai rata-rata sebesar 62,14% dan meningkatan pada siklus II menjadi71,69%. Pada siklus III presentase nilai rata-rata ketuntasan hasil belajar siswa mengalami kenaikan menjadi 76,73% dengan kategori “baik”. Penilaian kinerja guru mengalami peningkatan pada siklus I diperoleh persentase nilai sebesar 63,33 meningkat pada siklus II menjadi 73,33. Pada siklus III meningkat sebesar 83,33 dengan kategori “sangat baik”. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa dengan menggunakan model Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa tema makananku sehat dan bergizi pada siswa kelas IVA SD Negeri 2 Labuhan Ratu Tahun Pelajaran 2013/2014. Kata kunci: Hasil belajar, model Problem Based Learning