Daftar Isi:
  • Proliferasi dan regenerasi tunas in vitro tanaman tebu (Saccharum officinarum L.) berperan sangat penting dalam mendukung program pemuliaan tanaman tebu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh 4-amino-3,5,6-trichloropicolinic acid (pikloram) dan 2,4-dichlorophenoxyacetic acid (2,4-D) terhadap proliferasi kalus tanaman tebu dan respons pembentukan tunas in vitro pada media penginduksi tunas. Eksplan yang digunakan adalah gulungan daun muda (leaf roll). Induksi kalus primer dilakukan selama 8 minggu pada media yang tersusun dari garam MS, 30 g/l sukrosa, 150 ml/l air kelapa, 100 mg/l myo-inositol, 0.1 mg/l tiamin-HCl, 0.5 mg/l piridoksin-HCl, 0.5 mg/l asam nikotinat, 2 mg/l glisin, dan 3 mg/l 2,4-D. Kemudian kalus diperlakukan dengan beberapa konsentrasi pikloram (1, 2, 3, 4, 5 mg/l), 2,4-D 3 mg/l dan kombinasi pikloram dan 2,4-D (pikloram 2 mg/l + 2,4-D 1 mg/l dan pikloram 1 mg/l + 2,4-D 2 mg/l) dalam media MS. Hasil percobaan menunjukkan bahwa setelah 4 minggu, perlakuan 5 mg/l pikloram menghasilkan kalus dengan diameter, bobot kalus, dan skor kalus embriogenik tertinggi. Hasil percobaan juga menunjukkan bahwa kalus hasil proliferasi pada media yang mengandung pikloram 5 mg/l memberikan respons pembentukan tunas tertinggi. Kata kunci: in vitro, tebu, pikloram, 2,4-D, proliferasi kalus, tunas