PELAKSANAAN PEMANFAATAN RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA (RUSUNAWA) KETEGUHAN DI TELUK BETUNG BARAT KOTA BANDAR LAMPUNG

Main Author: 0442011147, MUHAMMAD ICHWAN AR
Format: Article PeerReviewed Book Report
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://digilib.unila.ac.id/17991/2/BAB%20I.pdf
http://digilib.unila.ac.id/17991/3/Abstrak.pdf
http://digilib.unila.ac.id/17991/4/BAB%20V.pdf
http://digilib.unila.ac.id/17991/
ctrlnum 17991
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>PELAKSANAAN PEMANFAATAN RUMAH SUSUN SEDERHANA&#xD; SEWA (RUSUNAWA) KETEGUHAN&#xD; DI TELUK BETUNG BARAT KOTA BANDAR LAMPUNG</title><creator>0442011147, MUHAMMAD ICHWAN AR</creator><subject>A General Works = Karya Karya Umum</subject><description>ABSTRAK&#xD; &#xD; Hasil studi pasar perumahan di Indonesia (HOMI Project) menunjukkan bahwa&#xD; penduduk perkotaan terutama yang berpenghasilan rendah (dibawah 1,3 juta per&#xD; bulan) masih merupakan jumlah terbesar, yaitu 65 0/0 dari jumlah penduduk&#xD; perkotaan. Hal tersebut berkaitan dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota&#xD; Bandar Lampung Tahun 2005 &#x2013; 2015, dikarenakan kebutuhan akan rumah di Kota&#xD; Bandar Lampung diperkirakan 224.656 unit rumah. Dalam rangka pemenuhan&#xD; kebutuhan tersebut, salah satu alternatif yang dilakukan oleh pemerintah adalah&#xD; dengan mengembangkan model hunian secara vertikal berupa bangunan rumah&#xD; susun. Rumah Susun Sederhana Sewa (RUSUNAWA) merupakan bangunan&#xD; gedung bertingkat yang dibangun dalam suatu lingkungan yang dilengkapi dengan&#xD; bagian bersama, benda bersama dan tanah bersama yang pembangunannya&#xD; dimaksudkan untuk disewakan kepada masyarakat yang berpenghasilan rendah&#xD; dibawah 1,3 juta per-bulannya.&#xD; Berdasarkan uraian di atas, yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini&#xD; adalah : 1) Bagaimanakah bentuk pelaksanaan pemanfaatan dari RUSUNAWA&#xD; dan 2) Faktor-faktor apakah yang dapat menjadi penghambat dalam pelaksanaan&#xD; pemanfaatan RUSUNAWA.&#xD; Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan 2 (dua) metode pendekatan yakni&#xD; normatif dan empiris. Sumber data dalam penelitian ini, meliputi : data primer dan sekunder. Prosedur pengumpulan dan pengolahan data dalam penelitian ini,&#xD; meliputi : Prosedur pengumpulan data dan pengolahan data. Prosedur&#xD; pengumpulan data meliputi : studi kepustakaan dan penelitian lapangan. Apabila&#xD; data telah terkumpul, maka dapat diolah dengan pengolahan data melalui tahap&#xD; tahap sebagai berikut : seleksi data, klasifikasi data dan penyusunan data. Analisis&#xD; data dalam penelitian ini dianalisa secara kualitatif.&#xD; Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Pelaksanaan Pemanfaatan&#xD; Rumah Susun Sederhana Sewa (RUSUNAWA) KETEGUHAN di Teluk Betung&#xD; Barat Kota Bandar Lampung dilaksanakan dengan memperhatikan beberapa&#xD; kententuan sebagai berikut : Lokasi, Bangunan, Penghuni bangunan, Pengelola&#xD; RUSUNAWA, Lembaga pengelola, Mekanisme pengelola, Tahap pendaftaran&#xD; calon penghuni, Tahap penetapan penghuni, Tahap pengadministrasian atau&#xD; legalisasi, Tahap penempatan lokasi hunian, Hak penghuni, Kewajiban penghuni,&#xD; Tata tertib penghuni, Pola pengelolaan administrasi dan keuangan dan Pola&#xD; pengelolaan teknis. Adapun faktor-faktor yang dapat menjadi penghambat dalam&#xD; Pelaksanaan Pemanfaatan Rumah Susun Sederhana Sewa (RUSUNAWA)&#xD; tersebut adalah sebagai berikut : 1) Kurangnya perhatian dari pihak pengelola&#xD; untuk masalah penyediaan air bersih yang layak dan cukup untuk pemenuhan&#xD; kebutuhan sehari-hari, seperti untuk mandi, minum dan mencuci. 2) Kurangnya&#xD; perhatian dari pihak pengelola untuk masalah tempat penjemuran pakaian yang&#xD; layak, sehingga banyak dari setiap pengguna kamar yang asal menjemur&#xD; pakaiannya disembarang tempat. 3) Kurangnya perhatian dari pihak pengelola&#xD; untuk masalah pembuangan sampah, sehingga banyaknya pengguna kamar yang&#xD; membuang sampah tidak pada tempatnya. 4) Kurangnya perhatian dari pihak&#xD; pengelola untuk masalah penyediaan fasilitas umum bersama seperti tempat&#xD; ibadah yang layak juga tempat hiburan dan bermain yang layak. 5) Kurangnya&#xD; perhatian dari pihak pengelola untuk masalah penyedian lahan parkir yang layak&#xD; untuk setiap penghuni kamar, sehingga banyak dari setiap penghuni kamar yang&#xD; asal memparkirkan kendaraannya disembarang tempat. 6) Kurangnya perhatian&#xD; dari pihak pengelola untuk masalah perbaikan jalan didalam lingkungan&#xD; RUSUNAWA, karena pada kenyataannya banyaknya sekali jalan-jalan berlubang&#xD; dan tidak layak serta bisa membahayakan setiap pengguna jalan kalau sudah&#xD; masuk dalam musim penghujan.&#xD; Berdasarkan kesimpulan diatas, hendaknya pihak pengelola lebih memperhatikan&#xD; faktor-faktor yang dapat menjadi penghambat dalam Pelaksanaan Pemanfaatan&#xD; Rumah Susun Sederhana Sewa (RUSUNAWA) tersebut.</description><date>2012-05-05</date><type>Journal:Article</type><type>PeerReview:PeerReviewed</type><type>Book:Book</type><identifier>http://digilib.unila.ac.id/17991/2/BAB%20I.pdf</identifier><type>Book:Book</type><identifier>http://digilib.unila.ac.id/17991/3/Abstrak.pdf</identifier><type>Book:Book</type><identifier>http://digilib.unila.ac.id/17991/4/BAB%20V.pdf</identifier><identifier> 0442011147, MUHAMMAD ICHWAN AR (2012) PELAKSANAAN PEMANFAATAN RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA (RUSUNAWA) KETEGUHAN DI TELUK BETUNG BARAT KOTA BANDAR LAMPUNG. Digital Library. </identifier><relation>http://digilib.unila.ac.id/17991/</relation><recordID>17991</recordID></dc>
format Journal:Article
Journal
PeerReview:PeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
Report:Report
Report
author 0442011147, MUHAMMAD ICHWAN AR
title PELAKSANAAN PEMANFAATAN RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA (RUSUNAWA) KETEGUHAN DI TELUK BETUNG BARAT KOTA BANDAR LAMPUNG
publishDate 2012
isbn 9780442011147
topic A General Works = Karya Karya Umum
url http://digilib.unila.ac.id/17991/2/BAB%20I.pdf
http://digilib.unila.ac.id/17991/3/Abstrak.pdf
http://digilib.unila.ac.id/17991/4/BAB%20V.pdf
http://digilib.unila.ac.id/17991/
contents ABSTRAK Hasil studi pasar perumahan di Indonesia (HOMI Project) menunjukkan bahwa penduduk perkotaan terutama yang berpenghasilan rendah (dibawah 1,3 juta per bulan) masih merupakan jumlah terbesar, yaitu 65 0/0 dari jumlah penduduk perkotaan. Hal tersebut berkaitan dengan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandar Lampung Tahun 2005 – 2015, dikarenakan kebutuhan akan rumah di Kota Bandar Lampung diperkirakan 224.656 unit rumah. Dalam rangka pemenuhan kebutuhan tersebut, salah satu alternatif yang dilakukan oleh pemerintah adalah dengan mengembangkan model hunian secara vertikal berupa bangunan rumah susun. Rumah Susun Sederhana Sewa (RUSUNAWA) merupakan bangunan gedung bertingkat yang dibangun dalam suatu lingkungan yang dilengkapi dengan bagian bersama, benda bersama dan tanah bersama yang pembangunannya dimaksudkan untuk disewakan kepada masyarakat yang berpenghasilan rendah dibawah 1,3 juta per-bulannya. Berdasarkan uraian di atas, yang menjadi permasalahan dalam penelitian ini adalah : 1) Bagaimanakah bentuk pelaksanaan pemanfaatan dari RUSUNAWA dan 2) Faktor-faktor apakah yang dapat menjadi penghambat dalam pelaksanaan pemanfaatan RUSUNAWA. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan 2 (dua) metode pendekatan yakni normatif dan empiris. Sumber data dalam penelitian ini, meliputi : data primer dan sekunder. Prosedur pengumpulan dan pengolahan data dalam penelitian ini, meliputi : Prosedur pengumpulan data dan pengolahan data. Prosedur pengumpulan data meliputi : studi kepustakaan dan penelitian lapangan. Apabila data telah terkumpul, maka dapat diolah dengan pengolahan data melalui tahap tahap sebagai berikut : seleksi data, klasifikasi data dan penyusunan data. Analisis data dalam penelitian ini dianalisa secara kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Pelaksanaan Pemanfaatan Rumah Susun Sederhana Sewa (RUSUNAWA) KETEGUHAN di Teluk Betung Barat Kota Bandar Lampung dilaksanakan dengan memperhatikan beberapa kententuan sebagai berikut : Lokasi, Bangunan, Penghuni bangunan, Pengelola RUSUNAWA, Lembaga pengelola, Mekanisme pengelola, Tahap pendaftaran calon penghuni, Tahap penetapan penghuni, Tahap pengadministrasian atau legalisasi, Tahap penempatan lokasi hunian, Hak penghuni, Kewajiban penghuni, Tata tertib penghuni, Pola pengelolaan administrasi dan keuangan dan Pola pengelolaan teknis. Adapun faktor-faktor yang dapat menjadi penghambat dalam Pelaksanaan Pemanfaatan Rumah Susun Sederhana Sewa (RUSUNAWA) tersebut adalah sebagai berikut : 1) Kurangnya perhatian dari pihak pengelola untuk masalah penyediaan air bersih yang layak dan cukup untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari, seperti untuk mandi, minum dan mencuci. 2) Kurangnya perhatian dari pihak pengelola untuk masalah tempat penjemuran pakaian yang layak, sehingga banyak dari setiap pengguna kamar yang asal menjemur pakaiannya disembarang tempat. 3) Kurangnya perhatian dari pihak pengelola untuk masalah pembuangan sampah, sehingga banyaknya pengguna kamar yang membuang sampah tidak pada tempatnya. 4) Kurangnya perhatian dari pihak pengelola untuk masalah penyediaan fasilitas umum bersama seperti tempat ibadah yang layak juga tempat hiburan dan bermain yang layak. 5) Kurangnya perhatian dari pihak pengelola untuk masalah penyedian lahan parkir yang layak untuk setiap penghuni kamar, sehingga banyak dari setiap penghuni kamar yang asal memparkirkan kendaraannya disembarang tempat. 6) Kurangnya perhatian dari pihak pengelola untuk masalah perbaikan jalan didalam lingkungan RUSUNAWA, karena pada kenyataannya banyaknya sekali jalan-jalan berlubang dan tidak layak serta bisa membahayakan setiap pengguna jalan kalau sudah masuk dalam musim penghujan. Berdasarkan kesimpulan diatas, hendaknya pihak pengelola lebih memperhatikan faktor-faktor yang dapat menjadi penghambat dalam Pelaksanaan Pemanfaatan Rumah Susun Sederhana Sewa (RUSUNAWA) tersebut.
id IOS4198.17991
institution Universitas Lampung
institution_id 43
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Lampung
library_id 537
collection Digital Repository Unila
repository_id 4198
subject_area Miscellany of Technology and Applied Sciences/Aneka Ragam tentang Teknologi dan Ilmu Terapan
Research of Social Science/Metode Riset Penelitian Ilmu Sosial, Statistik Ilmu Sosial
Agriculture/Industri Pertanian
Econmics/Ilmu Ekonomi
city KOTA BANDAR LAMPUNG
province LAMPUNG
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4198
first_indexed 2017-04-20T08:26:44Z
last_indexed 2017-04-20T08:26:44Z
recordtype dc
_version_ 1686096736453394432
score 17.538404