PENENTUAN INTERVAL PERAWATAN PADA MESIN SULZER TEXTIL P 7150 MENGGUNAKAN ANALISA KEANDALAN (Study kasus di PT. Eratex Djaja. Probolinggo)
Main Author: | Nugroho, Aryo |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2007
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/9838/1/PENENTUAN_INTERVAL_PERAWATAN_PADA_MESIN_SULZER_TEXTIL_P_7150_MENGGUNAKAN_ANALISA_KEANDALAN.pdf http://eprints.umm.ac.id/9838/ |
Daftar Isi:
- Sistem produksi atau mesin akan mengalami kerusakan dalam waktu yang tidak pasti. Semakin sering kerusakan yang terjadi, maka akan meningkatkan biaya perbaikan dan nilai keandalan akan menurun. Untuk mengurangi biaya perbaikan maka dilakukan perawatan, karena perawatan juga menimbulkan biaya maka interval perawatan yang dilakukan harus optimal agar nilai keandalannya maksimum dengan biaya yang minimum. PT. Eratex Djaja merupakan perusahaan yang memproduksi benang, kain. Mesin Sulzer Textile yang berada di departemen Weaving merupakan mesin yang berperan penting untuk menghasilkan kain. Mesin tersebut sering mengalami kerusakan sehingga perlu untuk menentukan interval perawatan yang optimal pada mesin Sulzer Textile. Dalam menentukan interval perawatan yang optimal dapat menggunakan metode Teknik Keandalan dengan model Age Replacement. Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah : Mencari distribusi waktu antar kerusakan, lama perbaikan, sehingga diperoleh parameter keandalan yang digunakan untuk menghitung fungsi padat probabilitas, laju kerusakan. Langkah berikutnya menghitung nilai MTTF ( Mean Time To Failure ) dan MTTR ( Mean Time To Repair ), menghitung biaya akibat kerusakan dan perawatan, niali keandalan, menghitung total biaya dan menentukan interval perawatan dengan nilai keandalan yang maksimum dengan biaya minimum. Dari hasil analisa data diperoleh bahwa interval perawatan sebesar 23 hari dengan nilai keandalan 0.75 serta biaya perawatan sebesar Rp. 22.500,- untuk komponen Brake Projectile. Sedangkan komponen Sensor Projectile interval perawatan 23 hari dengan nilai keandalan 0.730 serta biaya perawatan sebesar Rp. 34.520,-. Sehingga didapat penghematan biaya sebesar 58.8% untuk komponen Brake Projectille dan 64.2% untuk komponen Sensor Projectile dalam kurun waktu 16 bulan.