PENGARUH VARIABEL EKONOMI MAKRO TERHADAP RETURN SAHAM PERBANKAN PADA BURSA EFEK DI INDONESIA

Main Author: SOFTAMEIONO, RIO
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2007
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/9231/1/PENGARUH_VARIABEL_EKONOMI_MAKRO_TERHADAPRETURN_SAHAM_PERBANKAN_PADA_BURSA_EFEK_DIINDONESIA.pdf
http://eprints.umm.ac.id/9231/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini merupakan studi kasus pada Bursa Efek di Indonesia (PT. Bursa Efek Jakarta dan PT. Bursa Efek Surabaya) dengan Judul "Pengaruh Variabel Ekonomi Makro Terhadap Harga Saham Perbankan Pada Bursa Efek di Indonesia" (Perbankan yang listing di dua bursa dari Januari 2002 hingga Desember 2004. Tujuan dari penelitian ini penulis mengambil hipotesis, sebagai berikut: "Diduga Variabel Ekonomi Makro yang berupa Suku Bunga Deposito, Inflasi dan Nilai Tukar (kurs) berpengaruh terhadap harga saham perbankan di Bursa Efek di Indonesia". Data harga saham diperoleh dari publikasi oleh Pojok BEJ UMM dan PIPM. Sedangkan untuk variabel ekonomi makro diperoleh dari publikasi Bank Indonesia. Alat analisis yang digunakan untuk mengetahui apakah suku bunga deposito, inflasi dan kurs bepengaruh terhadap harga saham menggunakan analisis regresi data panel dengan menggunakan random effect, selain itu juga menggunakan Uji T, Uji F dan juga Uji Determinasi (R2). Dari hasil regresi dengan metode random effect menunjukan bahwa, hubungan suku bunga deposito adalah negative sebesar -0,789 jadi bila suku bunga deposito mengalami kenaikan sebesar 1% maka harga saham akan turun sebesar 78,9% dan sebaliknya. Inflasi menunjukan hubungan negative terhadap harga saham sebesar -0,276 jadi bila inflasi naik sebesar 1 indeks maka harga saham akan turun sebesar 27,6 indeks dan sebaliknya. Sedangkan kurs menunjukan hubungan yang positif 1,512 menunjukan bahwa apabila kurs naik sebesar 1% maka harga saham akan naik sebesar 1,512 dan sebaliknya. Hasil dari penelitian, setelah dilakukan perhitungan dengan menggunakan Uji T, Uji F dan juga Uji Determinasi (R2). Menunjukan bahwa variable ekonomi makro (Suku Bungan Deposito, Inflasi dan Kurs) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga saham perbankan pada Bursa Efek di Indonesia. Variabel ekonomi yang paling berpengaruh signifikan adalah kurs Rp/$.