TINJAUAN KRIMINOLOGIS BANKUM DALAM MENANGANI PERKARA PENYALAHGUNAAN WERVING DALAM JABATAN( STUDI DI KUMDAM V/ BRAWIJAYA MALANG)

Main Author: SRI HARTANTO, ENDY
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2007
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/9222/1/TINJAUAN_KRIMINOLOGIS_BANKUM_DALAM_MENANGANI_PERKARA.pdf
http://eprints.umm.ac.id/9222/
Daftar Isi:
  • Obyek studi dalam penelitian ini adalah mengenai faktor penyebab dan upaya Bantuan hukum bagi anggota TNI AD yang melakukan penyalahgunaan werving yang merupakan tindakan pidana. Karena penyalahgunaan werving merupakan perbuatan yang disengaja karena sebagaimana di rumuskan dan diancam dengan hukuman di dalam peraturan perundang-undangan pidana. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahaui faktor-faktor kriminogen penyebab terjadinya penyalahgunaan werving, kendala Bankum dalam menangani kasus penyalahgunaan werving, selain itu juga mengetahui upaya Bantuan hukum bagi anggota TNI AD yang melakukan penyalahgunaan werving. Metode penelitian ini yang digunakan dalam kajian ini adalah metode yuridis sosiologis, sehingga data yang diperoleh adalah data yang menggambarkan faktor-faktor penyebab penyalahgunaan werving, kendala Bankum dan upaya Bantuan hukum bagi TNI AD yang melakukan penyalahgunaan werving. Berdasarkan penelitian, maka didapatkan hasil bahwa faktor-faktor kriminogen penyebab penyalahgunaan werving yang terjadi di lingkungan TNI AD yaitu: yang berasal dari diri pelaku, dan faktor mental si pelaku yang kurang memahami dan menyadari bahwa dirinya adalah seorang prajurit TNI- AD, serta faktor kurangnya pemahaman terhadap agama dan selain itu juga masalah ekonomi yang di akibatkan dari hidup yang konsumtif. Sedangkan kendala Bankum dalam menangani perkara penyalahgunaan werving yaitu: masalah biaya atau dana dalam penanganan perkara penyalahgunaan werving, masih adanya kesenjangan sosial antara atasan dan bawahan (System Komando) di dalam proses persidangan, sulitnya mendapatkan informasi dari pelaku penyalahgunaan werving, Sedangkan upaya Bankum dalam melakukan pembelaan terhadap anggota atau keluarga TNI AD, juga memberikan penyuluhan atau pengarahan hukum ke setiap kesatuan-kesatuan. Berdasarkan literature dan penelitian yang mendalam upaya Bankum dalam menangani penyalahgunaan werving mengalami kendala, karena kurangnya fasilitas atau struktural yang mendukung untuk melakukan pembelaaan terhadap pelaku penyalahgunaan werving Dengan demikian, maka dapat di simpulkan bahwa dalam penelitian tentang faktor-faktor penyebab terjadinya penyalahgunaan werving yang di lakukan oleh anggota TNI AD dan upaya Bankum dalam melakukan pembelaan terhadap pelaku penyalahgunaan werving ini di sebabkan oleh faktor internal, faktor eksternal serta upaya Bankum melakukan pembelaan yang masih terkendala oleh kurangnya dana dan kurangnya keterbukaan pelaku terhadap Bankum, selain itu untuk mengurangi terjadinya penyalahgunaan werving ini perlu di tingkatkan penyuluhan hukum bagi seluruh anggota TNI AD dan di tingkatkanya Jamdam ( Jam Komandan ).