PEMBELAJARAN GEOMETRI DENGAN MENGGUNAKAN TEORI ATRIBUSI WEINER PADA SISWA KELAS VI SDN 1 TEGALGONDO MALANG
| Main Author: | Mahsup, Mahsup |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2007
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/9193/1/PEMBELAJARAN_GEOMETRI_DENGAN_MENGGUNAKAN_TEORI_ATRIBUSI_WEINER_PADA_SISWA_KELAS_VI_SDN_1_TEGALGONDO_MALANG.pdf http://eprints.umm.ac.id/9193/ |
Daftar Isi:
- Matematika merupakan pengetahuan yang mempunyai peran sangat besar baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam pengembangan ilmu pengetahuan lain. Secara formal pelajaran Matematika diberikan kepada siswa sejak sekolah dasar (SD) dengan tujuan antara lain mempersiapkan siswa agar sanggup menghadapi kehidupan yang selalu berkambang melalui pemikiran yang logis, rasional, kritis, cermat, jujur, efisien dan efektif. Untuk mencapai tujuan tersebut, salah satu materi yang perlu dipelajari siswa adalah geometri. Namun kenyataan di lapangan (khususnya kelas VI SD), menunjukkan pemahaman siswa terhadap geometri masih memprihatinkan karena siswa kurang memahami konsep-konsep dan prinsip-prinsip geometri. Disinyalir faktor penyebab rendahnya mutu pendidikan matematika saat ini adalah model pembelajaran yang dilaksanakan di kelas dan proses pembelajaran yang umumnya masih didominasi guru, sehingga komunikasi antara guru dan siswa belum optimal. Untuk mengatasi pembelajaran tersebut, perlu diupayakan pembelajaran yang memberikan kesempatan luas pada siswa untuk aktif belajar. Salah satu teori pembelalajan yang dapat mengaktifkan siswa dan meningkatkan komunikasi antara guru dengan siswa, yaitu pembelajaran dengan menerapkan Teori Atribusi dari Bernad Weiner (Teori Atribusi Weiner). Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan penerapan teori Atribusi Weiner pada materi pokok luas, keliling, dan volume suatu bangun, (2) untuk mengetahui ketuntasan belajar siswa dengan menggunakan teori pembelajaran atribusi weiner. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif denag jenis penelitian deskriptif. Siswa yang diambil sebagai subyek penelitian adalah siswa kelas VI sebanyak 11 siswa di SDN 1 Tegalgondo Malang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran teori atribusi weiner pada materi geometri dapat berjalan lancar. Dilihat dari hasil tes akhir secara individu siswa yang tuntas belajarnya sebanyak 29 siswa sedangkan yang tidak tuntas 12 siswa, namun secara klasikal dapat dikatakan telah tuntas belajarnya karena telah mencapai standar ketuntasan yang ditetapkan, dimana persentase ketercapaiannya sebesar 70,73% yang termasuk dalam kriteria cukup efektif.