KECAKAPAN HIDUP ANAK JALANAN YANG BERADA DI MALANG
| Main Author: | Ramadhani, Devi |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2008
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/7545/1/KECAKAPAN_HIDUP_ANAK_JALANAN_YANG_BERADA_DI_MALANG.pdf http://eprints.umm.ac.id/7545/ |
Daftar Isi:
- Kecakapan hidup adalah kecakapan seseorang dalam menghadapi masalah dan tantangan kehidupan (termasuk masalah interaksi dengan sesama), dan selalu berusaha proaktif, kritis, dan kreatif dalam mengatasi masalah tersebut. Kecakapan hidup yang didalamnya terdapat personal skill, sosial skill, akademik skill maupun vokasional skill yang melandasi kemampuan untuk dapat memecahkan permasalahan dalam kehidupan, sangat diperlukan oleh masyarakat terutama bagi anak jalanan untuk dapat survived dalam menjalani kehidupannya. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. sedangkan metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara dan observasi. Subyek yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 4 orang anak jalanan yaitu yang berumur dibawah 18 tahun, bekerja sebagai pengamen, menghabiskan sebagian besar waktunya untuk mendapatkan uang guna mempertahankan hidupnya, yang bertempat tinggal di daerah Malang. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Februari sampai dengan Mei 2008. Kecakapan hidup anak jalanan diMalang menunjukkan bahwa ada 3 subyek memiliki kemampuan personal, mereka mampu untuk berpikir rasional, mampu mengenal diri yang bias memunculkan rasa percaya diri pada dirinya serta mampu memecahkan masalah yang dihadapi dan mengambil keputusan. Semua subyek juga memiliki kemampuan vokasional, mereka memiliki kreatifitas dan keterampilan yang baik dan juga mereka memiliki kemampuan untuk menciptakan alat yang dijadikan sarana untuk mengamen. Satu subyek yang kurang memiliki kemampuan social karena subyek mampu berkomunikasi dengan empati, tidak perduli terhadap lingkungan dan kurang bias mengontrol emosi dan salah satu subyek juga memiliki kemampuan akademik. Kecakapan hidup adalah kecakapan seseorang dalam menghadapi masalah dan tantangan kehidupan (termasuk masalah interaksi dengan sesama), dan selalu berusaha proaktif, kritis, dan kreatif dalam mengatasi masalah tersebut. Kecakapan hidup yang didalamnya terdapat personal skill, sosial skill, akademik skill maupun vokasional skill yang melandasi kemampuan untuk dapat memecahkan permasalahan dalam kehidupan, sangat diperlukan oleh masyarakat terutama bagi anak jalanan untuk dapat survived dalam menjalani kehidupannya. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. sedangkan metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara dan observasi. Subyek yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 4 orang anak jalanan yaitu yang berumur dibawah 18 tahun, bekerja sebagai pengamen, menghabiskan sebagian besar waktunya untuk mendapatkan uang guna mempertahankan hidupnya, yang bertempat tinggal di daerah Malang. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Februari sampai dengan Mei 2008. Kecakapan hidup anak jalanan diMalang menunjukkan bahwa ada 3 subyek memiliki kemampuan personal, mereka mampu untuk berpikir rasional, mampu mengenal diri yang bias memunculkan rasa percaya diri pada dirinya serta mampu memecahkan masalah yang dihadapi dan mengambil keputusan. Semua subyek juga memiliki kemampuan vokasional, mereka memiliki kreatifitas dan keterampilan yang baik dan juga mereka memiliki kemampuan untuk menciptakan alat yang dijadikan sarana untuk mengamen. Satu subyek yang kurang memiliki kemampuan social karena subyek mampu berkomunikasi dengan empati, tidak perduli terhadap lingkungan dan kurang bias mengontrol emosi dan salah satu subyek juga memiliki kemampuan akademik.