ANALISIS MONITORING PIUTANG DAGANG PADA PERUSAHAAN TEKSTIL YANG TERCATAT DI BURSA EFEK JAKARTA
Main Author: | Andayani, Risya |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2006
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/6387/1/j.pdf http://eprints.umm.ac.id/6387/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini merupakan penelitian survey dengan judul “Analisis Monitoring Piutang Dagang pada PerusahaanTekstil yang Tercatat di Bursa Efek Jakarta” Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil monitoring piutang dagang pada perusahaan tekstil yang tercatat di Bursa Efek Jakarta, perusahaan mana yang memperoleh hasil monitoring piutang dagang yang terbaik. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang tercatat pada Bursa Efek Jakarta, sedangkan sampel yang diambil dengan cara purposive sampling dengan pertimbangan-pertimbangan tertentu maka sampel yang terpilih ada 8 perusahaan yang memenuhi kriteria yaitu PT Argo Pantes Tbk, PT Eratex Djaja Tbk, PT Panasia Filament Tbk, PT Panasia Indosyntec Tbk, PT Roda Vivatex Tbk, PT Sunson Manufacturing Tbk, PT Teijin Fiber Corporation Tbk dan PT Texmaco Jaya Tbk. Sumber data diperoleh dari Bursa Efek Jakarata dengan mengamati perkembangan piutang dagang dan penjulan netto perusahaan tahun 2003-2005. Dalam penelitian penulis mengambil dua hipotesis, yaitu: bahwa hasil monitoring piutang dagang pada perusahan tekstil yang tercatat di Bursa Efek Jakarta, di nyatakan baik.Dan perusahaan tekstil yang menghasilkan monitoring piutang dagang yang terbaik adalah PT Eratex Djaja Tbk. Hal ini di dasarkan pada perkembangan penjualan PT Eratex Djaja selalu meningkat dengan stabil tiap tahunnya, dan didukung dengan jumlah piutang dagang yang lebih rendah di banding perusahaan tekstil yang lain. Alat analisis yang digunakan untuk mengetahui perkembangan hasil kinerja piutang perusahaan menggunakan alat analisis metode Lintas waktu dan Lintas seksi atau Lintas industri dengan mempertimbangkan tiga tahapan perhitungan yaitu : perputaran piutang, rata-rata periode pengumpulan piutang dan analisis umur piutang. Dari hasil penelitian monitoring piutang usaha yang dilakukan pada perusahaan tekstil diperoleh kesimpulan bahwa dengan menggunakan tolok ukur lintas waktu atau time series secara umum tidak semua perusahaan tekstil yang menjadi sample penelitian dalam metode penelitian dalam kondisi yang baik. Dengan demikian maka hipotesis pertama yang menyatakan bahwa hasil monitoring piutang dagang pada perusahan tekstil yang tercatat di Bursa Efek Jakarta, di nyatakan baik ditolak. Sedangkan perusahaan tekstil yang memiliki kondisi keuangan terbaik selama periode pengamatan adalah PT Roda Vivatex, tbk . Dengan demikian hipotesis yang menyatakan bahwa perusahaan tekstil yang menghasilkan monitoring piutang dagang yang terbaik adalah PT Eratex Djaja Tbk ditolak