PENGARUH PEMBERIAN MACAM ZPT DAN UMUR PANEN TERHADAP PERTUMBUHAN, HASIL SERTA KUALITAS BENIH KEDELAI VARIETAS BURANGRANG DI DATARAN MEDIUM

Main Author: Abdul Karim, Muhammad
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2006
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/6244/1/PENGARUH_PEMBERIAN_MACAM_ZPT.pdf
http://eprints.umm.ac.id/6244/
Daftar Isi:
  • Objek kajian ini adalah untuk mengidentifikasi beberapa macam zat pengatur tumbuh dan perlakuan umur panen yang dapat mengubah pertumbuhan dan perkembangan serta hasil dari kedelai varietas burangrang. Percobaan dilakukan di kebun percobaan Universitas Muhammadiyah Malang, pada bulan mei sampai dengan agustus 2006, dengan ketinggian tempat 550 mdpl, jenis tanah alluvial dan pH tanah 6-6,5. Percobaan menggunakan metode eksperimen dengan rancangan acak kelompok (RAK) factorial yang disusun secara split plot dan terdiri dari 2 factor yang diulang 3 kali dan perlakuan yang diuji adalah: Faktor I (Petak utama) adalah macam ZPT (Z) yang terdiri dari 4 taraf uji yaitu: ZO = Tanpa ZPT; Z1 = Pemberian giberelin dengan konsentrasi 150 mg/lt; Z2 = Pemberian sitokinin dengan konsentrasi 200 mg/lt dan Z3 = Pemberian giberelin dan sitokinin dengan konsentrasi 150 mg/lt dan 200 mg/lt. Fakto II (Anak petak) adalh umur panen (H) yang terdiri dari 3 taraf uji yaitu: H1 = 62 hari setelah tanam; H2 = 72 hari setelah tanam dan H3 = 82 hari setelah tanam. xiv Hasil percobaan menunjukan bahwa pemberian macam ZPT dan perlakuan umur panen berpengaruh terhadap pertumbuhan, hasil serta kualitas tanaman kedelai varietas burangrang. Zat pengatur tumbuh berpengaruh nyata terhadap hampir semua parameter pertumbuhan kecuali jumlah daun tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap bobot berat 100 butir benih serta semua uji kualitas benih. Perlakuan umur panen berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan, hasil serta kualitas benih kedelai varietas burangrang tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah polong pertanaman dan berat kering kecambah. Pada pengujian kualitas benih baik secara fisik maupun fisiologik, benih kedelai varietas burangrang paling baik terdapat pada umur panen 72 hari setelah tanam dan 82 hari setelah tanam.