PERENCANAAN JADWAL INDUK PRODUKSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISAGREGAT GUNA MEMENUHI PERMINTAAN YANG BERFLUKTUASI PADA PT. GUNUNG MAS ANDI KARYA GONDANG LEGI – MALANG
Main Author: | AMINAH, AMINAH |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2006
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/6112/1/PERENCANAAN_JADWAL_INDUK_PRODUKSI_DENGAN_MENGGUNAKAN_METODE_DISAGREGAT_GUNA_MEMENUHI_PERMINTAAN_YANG_BERFLUKTUASI__PADA_PT.pdf http://eprints.umm.ac.id/6112/ |
Daftar Isi:
- Pada umumnya setiap perusahaan ingin meningkatkan produksinya dengan memperkecil biaya yang dikeluarkan, salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah dengan perencanaan produksi yang tepat untuk memenuhi permintaan konsumen, sekarang ini yang dihadapi PT. Gunung Mas Adikarya adalah masalah penumpukan suatu produk dan sebaliknya kekurangan produk lain pada saat yang lain. PT. Gunung Mas Adikarya melaksanakan penjadwalan produksi berdasarkan pengalaman dan perkiraan penjualan periode sebelumnya. sehubungan dengan perumusan masalah tersebut persoalannya adalah bagaimana penjadwalan yang baik agar dapat memenuhi permintaan konsumen dan penetapan jadwal induk produksi tersebut dapat diseleseikan dengan metode disagregat. Untuk dapat menerapkan perencanaan dan penjadwalan produksi dengan menggunakan metode disagregat maka langkah awal yang harus diambil yaitu dengan meramalkan permintaan, yang bertujuan untuk memperkirakan jumlah permintaan yang akan datang, setelah itu melakukan perencanaan agregat. Dengan terlebih dahulu menentukan total kebutuhan produksi selama 12 periode perencanaan, dan dapat pula dihitung jumlah tenaga kerja. Kemudian dihitung kapasitas dari alternatif produksi yang dimiliki perusahaan dengan metode transportasi dialokasikan permintaan setiap periodenya ke masing-masing perencanaan agregat selanjutnya disusun jadwal induk produksi dengan metode disagregat. Setelah itu kita membandingkan biaya sebelum menerapkan disagregat untuk menyusun jadwal induk produksi dengan setelah menerapkan disagregat untuk menyusun jadwal induk produksi. Berdasarkan perhitungan penulisan dapat ditarik kesimpulan bahwa dengan menerapkan metode disagregat untuk menyusun jadwal induk produksi didapatkan penghematan sebesar Rp. 1.287.201,575 atau sama dengan 42,06 %. Karena hasil dengan perencanaan sesuai dengan target atau tujuan yang ingin dicapai, maka perenacanaan dan penjadwalan dengan menggunakan metode disagregat bisa diterapkan untuk menyusun jadwal