ANALISIS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PPKn PADA KELAS 5 SDN JIPURAPAH I KECAMATAN PLANDAAN KABUPATEN JOMBANG
Main Author: | CAHYANI, RIRIS |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/47291/1/jiptummpp-gdl-ririscahya-45597-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/47291/2/jiptummpp-gdl-ririscahya-45597-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/47291/3/jiptummpp-gdl-ririscahya-45597-3-babii.pdf http://eprints.umm.ac.id/47291/4/jiptummpp-gdl-ririscahya-45597-4-babiii.pdf http://eprints.umm.ac.id/47291/ |
Daftar Isi:
- Dalam pelaksanaan pembelajaran PPKn di Sekolah Dasar, siswa tidak hanya mendengarkan, mencatat, dan menghafal materi, tetapi siswa harus terlibat langsung dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu guru harus menerapkan model pembelajaran yang bervariasi, agar siswa lebih aktif dalam pembelajaran, memudahkan siswa dalam menerima materi, dan tercapainya tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui model pembelajaran PPKn, (2) mengetahui hambatan yang dihadapi guru pada saat menerapkan model pembelajaran PPKn, (3) mengetahui upaya guru untuk mengatasi hambatan pada saat menerapkan model pembelajaran PPKn di kelas 5. Jenis pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dengan menggunakan metode deskriptif yang mendeskripsikan fenomena faktual di lapangan. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kegiatan analisis data yang digunakan yaitu mereduksi, menyajikan, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Penerapan model pembelajaran PPKn di kelas 5 pada materi Mendeskripsikan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), guru menerapkan model pembelajaran inkuiri dan pada materi Menjelaskan Pentingnya Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, guru menerapkan model pembelajaran Kooperatif tipe think pair share. (2) Kendala yang dihadapi guru dalam penerapan model pembelajaran PPKn pada kelas 5 yaitu guru kesulitan dalam menyampaikan materi (3) Upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan tersebut, guru mengkondisikan peserta didik untuk siap menerima pelajaran, guru memposisikan peserta didik di bangku yang paling depan dan dekat dengan guru, guru memberikan tugas kepada semua anggota kelompok dan membimbingnya untuk mengerjakan di dalam buku tulisnya masing-masing.