PENGARUH PENAMBAHAN FOAM AGENT DAN SERAT IJUK PADA KUAT TARIK BETON BUSA
Main Author: | NINGSIH, PUTRI AYU WIDYA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/45634/1/jiptummpp-gdl-putriayuwi-47073-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/45634/2/jiptummpp-gdl-putriayuwi-47073-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/45634/3/jiptummpp-gdl-putriayuwi-47073-3-babii.pdf http://eprints.umm.ac.id/45634/4/jiptummpp-gdl-putriayuwi-47073-4-babiii.pdf http://eprints.umm.ac.id/45634/ |
Daftar Isi:
- Beton busa diperoleh dengan menambahkan foam agent kedalam campuran beton. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan variabel yang digunakan adalah variabel bebas dan variabel terikat. Variabel terikat : nilai densitas, kuat tekan dan kuat tarik belah. Variabel bebas : persentase foam agent dengan variasi 0%, 1% dan 2% dari berat semen dengan rasio pengolahan FA : air = 1 : 20 dan persentase serat ijuk dengan variasi 0% dan 2% dari berat semen dan dipotong ± 2.5 cm. Berdasarkan hasil penelitian, penambahan foam agent dapat menurunkan nilai densitas, kuat tekan dan kuat tarik belah beton busa dan penambahan serat ijuk dapat menaikkan nilai densitas, kuat tekan dan kuat tarik belah beton busa. Hasil pengujian nilai kuat tekan dan kuat tarik belah beton busa diperoleh nilai optimum pada variasi campuran foam agent 1% dan serat ijuk 2% pada umur perawatan 28 hari dengan nilai kuat tekan sebesar 19.73 MPa masuk dalam kategori kelas mutu-I dan nilai kuat tarik belah sebesar 1.897 MPa.