Daftar Isi:
  • Permasalahan dalam penelitian ini adalah belum adanya data keanekaragaman Invertebrata pada kawasan perairan teluk Maumere Nusa Tenggara Timur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui spesies Invertebrata, Tingkat kepadatan (D), Frekuensi (F), Indeks Nilai Penting (INP), Indeks keanekaragaman (H), dan Pola penyebaran (IM) invertebrata. Di dalam penelitian ini digunakan metode purposive sampling dengan menggunakan transek kuadrat berukuran 2x2 meter. Subjek dalam penelitian ini adalah invertebrata Filum Porifera, Filum Coelenterata, Filum Mollusca, Filum Mollusca, Filum Arthropoda, dan Filum Echinodermata yang berada di kawasan perairan Teluk Maumere Nusa tenggara Timur. Dan dilakukan pengambilan sampel pada 5 stasiun dalam 1 stasiun terdiri dari 3 transek kuadrat, setiap transek kuadrat terdiri dari 6 plot dengan jarak ± 100 meter dari garis surut pantai terendah dan garis pasang tertinggi. Dari hasil penelitian ini memperoleh data bahwa Indeks keanekaragaman invertebrata di kawasan perairan teluk Maumere Nusa Tenggara Timur pada kategori tinggi. Total individu yang ditemukan sebanyak 23199 spesies yang terdiri dari 26 spesies Filum Porifera, 22 spesies Filum Coelenterata, 67 spesies Filum Mollusca, 5 spesies Filum Arthropoda, dan 30 spesies Filum Echinodermata. Spesies Conus tessulatus dan Echinotrix diadema merupakan spesies yang melimiki INP tertinggi sebesar 0,003. Pola penyebaran invertebrata di kawasan perairan teluk Maumere Nusa Tenggara Timur adalah berkelompok. Salinitas maupun pH yang terdapat pada kelima stasiun menunjukkan kisaran toleransi yang dapat mendukung kehidupan invertebrata. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai sumber belajar biologi berupa ensiklopedia.