DAMPAK KEBERADAAN KAWASAN INDUSTRI REMBANG (PIER) TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT DESA PANDEAN KECAMATAN REMBANG KABUPATEN PASURUAN

Main Author: Najib, Muhammad Ainun
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/44345/1/jiptummpp-gdl-muhammadai-50782-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/44345/2/jiptummpp-gdl-muhammadai-50782-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/44345/3/jiptummpp-gdl-muhammadai-50782-3-babii.pdf
http://eprints.umm.ac.id/44345/4/jiptummpp-gdl-muhammadai-50782-4-babiii.pdf
http://eprints.umm.ac.id/44345/
Daftar Isi:
  • Era industrialisasi yang telah terjadi masyarakat Desa Pandean kita semakin mengalami tumbuh berkembangnya kondisi mata pencaharian Hal ini untuk mendorong peningkatan yang positif di beberapa bidang, seperti penyerapan tenaga kerja, meningkatnya investasi, bertambahnya pendapatan, kesejahteraan masyarakat bertambah, dan sebagainya. Industri merupakan usaha memproses suatu barang yang pengolahannya menggunakan tenaga mesin dan menggunakan tenaga manusia. Di Indonesia kawasan industri yang pertama berdiri adalah Jakarta Industrial Estate Pulo Gadung (JIEP) dan kemudian disusul oleh Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER). SIER ini memiliki tiga kawasan yang dikelola yaitu SIER, Sidoarjo Industrial Estate Berbek (SIEB), dan Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER). PIER merupakan kawasan industri terbesar di Kabupaten Pasuruan. Keberadaan kawasan industri ini mampu memberikan dampak perubahan bagi masyarakat sekitar, terutama masyarakat Desa Pandean. Berdasarkan penjelasan tersebut tujuan penelitian untuk mengetahui dan memahami dampak keberadaan kawasan Industri Rembang (PIER) terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat Desa Pandean Kecamatan Rembang Kabupaten Pasuruan. Metode penelitian yang digunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik penentuan subjek penelitian dengan purposive sampling. Penelitian ini di analisa teorinya Spancer tentang Teori Evolusi. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Analisis data menggunakan model analisis interaktif Miles dan Huberman. Hasil kesimpulan Penelitian Pertama, masyarakat Desa pandean sebelum adanya PIER mayoritas berprofesi sebagai Petani. Kedua, kawasan industri PIER dibangun tahun 1992 dan mulai berkembang pesat dengan banyak perusahaan didalamnya. Ketiga, perubahan sosial-ekonomi yang terjadi pada masyarakat Desa Pandean sebelum dan setelah adanya kawasan industri PIER, dampak positif dan negatif dari kawasan industri PIER terhadap sekitarnya, dan dampak PIER bagi masyarakat Desa Pandean yaitu semakin sejahtera dan dimanfaatkannya limbah industri PIER