PENGELOLAAN PARIWISATA BERBASIS KOMUNITAS (Studi pada Kelompok Nelayan Ikan Hias Samudera Bakti di Pantai Bangsring Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi)
Main Author: | ARIYANI, RISKA TRI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/44316/1/jiptummpp-gdl-riskatriar-50799-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/44316/2/jiptummpp-gdl-riskatriar-50799-2-bab1.pdf http://eprints.umm.ac.id/44316/3/jiptummpp-gdl-riskatriar-50799-3-babii.pdf http://eprints.umm.ac.id/44316/4/jiptummpp-gdl-riskatriar-50799-4-babiii.pdf http://eprints.umm.ac.id/44316/ |
Daftar Isi:
- Kesejahteraan masyarakat yang meningkat merupakan salah satu target pembangunan bangsa yang sangat sentral. Keberhasilan suatu bangsa saat ini menapaki peradaban yang selalu dilihat dari tingkat pencapaian kesejahteraan rakyatnya. Pembangunan sektor pariwisata pada umumnya diarahkan sebagai sumber andalan dan dukungan untuk memperbaiki pertumbuhan ekonomi, meningkatkan pendapatan daerah, memberdayakan perekonomian, membuka lapangan kerja, mengurangi pengangguran, meningkatkan kesejahteraan rakyat dengan tetap menjaga kepribadian bangsa, nilai agama, tradisi, serta kelestarian fungsi dan mutu lingkungan hidup. Pengelolaan keindahan alam bawah laut ini tidak terlepas dengan adanya peran dari sebuah komunitas konservasi ekosistem bawah laut yaitu Kelompok Nelayan Ikan Hias yang berperan untuk melestarikan ekosistem-ekosistem laut. Penelitian ini dilakukan untuk menjawab permasalahan pengelolaan pariwisata berbasis komunitas oleh Kelompok Nelayan Ikan Hias Samudera Bakti (KNIH-SB) di Pantai Bangsring, Desa Bangsring KecamatanWongsorejo Kabupaten Banyuwangi. Peneliti menggunakan teori Fungsionalisme Struktural milik Talcot Parsons untuk menganalisis permasalahan yang diangkat dalam penelitian. Penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan penggalian dokumentasi. Informan peneliti adalah Kelompok Nelayan Ikan Hias Samudera Bakti, pengelolah pantai, tokoh masyarakat, dan perangkat Desa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan pariwisata yang dilakukan oleh Kelompok Nelayan Ikan Hias Samudera Bakti yaitu tidak hanya mengelola pantai, namun juga mengedukasi setiap pengunjung yang ingin mengetahui bagaimana proses perawatan dan pelestarian biota lautnya. Kelompok nelayan ini dalam pengelolaannya juga dibantu dengan masyarakat lokal, peran masyarakat lokal disini yaitu hanya mendukung dan mensuport setiap kegiatan yang diadakan oleh Kelompok Nelayan Ikan Hias Samudera Bakti. Tujuan kelompok nelayan mengelola dan mengembangkan pariwisata pantai ini yaitu unttuk mengedukasi,memberi binaan kepada masyarakat pesisir,merubah pola pikir nelayan, merubah cara tangkap dari ilegal menjadi legal dan menjadi pariwisata yang berkelanjutan.