EFEKTIVITAS LAYANAN E-WARONG DALAM MENDUKUNG PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH) (Studi di E-Warong “Mandiri Berkah Jaya” Kelurahan Polehan dan E-Warong “Srikandi” Kelurahan Bareng, Kota Malang)
| Main Author: | NURLIYANDA, SILVI |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/44173/1/jiptummpp-gdl-silvinurli-53852-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/44173/2/jiptummpp-gdl-silvinurli-53852-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/44173/3/jiptummpp-gdl-silvinurli-53852-3-babii.pdf http://eprints.umm.ac.id/44173/4/jiptummpp-gdl-silvinurli-53852-4-babiii.pdf http://eprints.umm.ac.id/44173/ |
Daftar Isi:
- Kemiskinan merupakan salah satu masalah sosial yang terjadi di Indonesia. Upaya Pemerintah dalam mengurangi angka kemiskinan adalah memberikan berbagai macam bantuan sosial, salah satunya adalah Program Keluarga Harapan (PKH). PKH merupakan bantuan sosial yang diberikan kepada Keluarga Sangat Miskin (KSM) sejak tahun 2007 dengan tujuan untuk dapat mengakses layanan pendidikan dan layanan kesehatan. Sebelum tahun 2017, dana bantuan PKH diberikan secara langsung (berupa uang tunai) yang diambil di Kantor Pos. Tetapi mulai tahun 2017, dana PKH disalurkan secara nontunai dengan menggunakan sistem perbankan yang mana setiap KSM diberi Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang dapat digunakan di mesin ATM guna menghindari adanya praktik penyelewengan. Dan juga Kementrian Sosial memberikan tambahan bantuan yang diberi nama Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat miskin. Untuk menyalurkan BPNT, Pemerintah meluncurkan layanan yang disebut E-Warong (Electronic-Warong). Selain menyalurkan BPNT, hadirnya E-Warong juga difungsikan sebagai lokasi pemasaran hasil produksi Kelompok Usaha Bersama (KUBE) dan hasil usaha peserta PKH. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas E-Warong dalam Program Keluarga Harapan (PKH) yang berada di Kota Malang khususnya E-Warong yang ada di Kelurahan Polehan (E-Warong “Mandiri Berkah Jaya”) dan di Kelurahan Bareng (E-Warong “Srikandi”). Jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan observasi dan wawancara. Sedangkan untuk analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas layanan E-Warong dalam mendukung Program Keluarga Harapan (PKH) masih belum berjalan efektif. Kesimpulan penelitian ini adalah tujuan dari E-Warong ini belum tercapai, sosialisasi yang belum optimal, serta masih ditemukan adanya praktik penyelewengan dan keterlambatan pencairan BPNT. Saran peneliti adalah pengawasan penggunaan dana PKH harus lebih diperketat, gencar melakukan motivasi dan pelatihan kewirausahaan untuk mengembangkan E-Warong, memperbaiki cara sosialisasi, dan melengkapi bahan sembako yang telah diwacanakan serta membuat jadwal yang pasti kapan BPNT akan disalurkan, agar tidak kembali terjadi keterlambatan.