PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI BANK SAMPAH MALANG (Studi Pada Nasabah BSM ‘Mitra Mandiri’ Unit M 183 Rw 03 Kelurahan Bandungrejosari Kecamatan Sukun Kota Malang)

Main Author: HABIBIE, M.IQBAL
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/44141/1/jiptummpp-gdl-miqbalhabi-48734-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/44141/2/jiptummpp-gdl-miqbalhabi-48734-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/44141/3/jiptummpp-gdl-miqbalhabi-48734-3-babii.pdf
http://eprints.umm.ac.id/44141/4/jiptummpp-gdl-miqbalhabi-48734-4-babiii.pdf
http://eprints.umm.ac.id/44141/
Daftar Isi:
  • Permasalahan sampah di era sekarang ini menjadi salah satu pembahasan yang cukup menarik di masyarakat, karena sampah memiliki nilai manfaat bagi masyarakat khususnya di RW 03 Kelurahan Bandungrejosari Kecamatan Sukun Kota Malang. Hal ini tentu tidak lepas dari peran Bank Sampah Malang (BSM) yang menjadi induk dari BSM-BSM unit yang ada di tiap RW. BSM Mitra Mandiri Unit M 183 ini memiliki peran yang sangat penting dalam pemberdayaan masyarakat, yaitu dapat menambah pendapatan keluarga, menciptakan jiwa kewirausahaan di bidang pengelolaan sampah, mengajarkan cara berorganisasi bagi masyarakat dan mengajarkan untuk kebiasaan menabung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana model pemberdayaan masyarakat lokal melalui Bank Sampah Malang pada nasabah BSM ‘Mitra Mandiri’ Unit M 183 Kelurahan Bandungrejosari dan ingin mengetahui partisipasi masyarakat yang menjadi nasabah BSM ‘Mitra Mandiri’ Unit M 183. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif dan teknik pengumpulan data menggunakan observasi (pengamatan), wawancara/interview, dan dokumentasi. Hasil penelitian menujukkan bahwa model pemberdayaan masyarakat pada BSM Mitra Mandiri M 183 menggunakan pendekatan Development of Community yang didukung melalui tahapan persiapan, identifikasi masalah, perencanaan program, implementasi program, evaluasi dan monitoring. Partisipasi masyarakat setempat sangat baik dibuktikan dengan tiga bentuk partisipasi masyarakat yaitu partisipasi barang, partisipasi tenaga, dan partisipasi keahlian.