METODE STORYTELLING UNTUK MENINGKATKAN MEANING OF LIFE PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA JOMBANG

Main Author: Sari, Laily Purnama
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/43513/1/jiptummpp-gdl-lailypurna-46902-1-laily20-2.pdf
http://eprints.umm.ac.id/43513/
Daftar Isi:
  • Pada saat memasuki periode lansia banyak sekali permasalahan yang dihadapi seperti perasaan kesepian, kondisi fisik yang menurun, bahkan kehilangan orang-orang terdekat. Berbagai persoalan tersebut dapat mempengaruhi kebermaknaan hidup pada lansia. Melalui storytelling, lansia diharapkan dapat menemukan dan meningkatkan makna dan tujuan hidupnya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah metode storytelling mampu meningkatkan kebermaknaan hidup pada lansia. Penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimen dengan pendekatan nonrandomized control group pretest posttest design. Subjek dalam penelitian ini adalah lansia yang tinggal di panti werdha, berusia 60 tahun ke atas, berjumlah 18 subjek, memiliki skor kebermaknaan hidup rendah. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling. Instrumen dalam penelitian ini yaitu menggunakan skala meaning in life Michael F. Steger. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan pada meaning of life (Z = -3,621; p = 0,000<0,05). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa metode storytelling dapat digunakan untuk meningkatkan kebermaknaan hidup.