PENGARUH PENAMBAHAN METODE LATIHAN CORE EXERCISE TERHADAP TENDANGAN JARAK JAUH PADA SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB) PUTRA ARYA REJOTANGAN TULUNGAGUNG
| Main Author: | maulana, Agil |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/43248/1/jiptummpp-gdl-agilmaulan-51170-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/43248/2/jiptummpp-gdl-agilmaulan-51170-2-bab1.pdf http://eprints.umm.ac.id/43248/3/jiptummpp-gdl-agilmaulan-51170-3-babii.pdf http://eprints.umm.ac.id/43248/4/jiptummpp-gdl-agilmaulan-51170-4-babiii.pdf http://eprints.umm.ac.id/43248/ |
Daftar Isi:
- Latar Belakang : Sepakbola merupakan permainan beregu yang dimainkan oleh dua regu yang masing- masing regunya terdiri dari sebelas orang pemain termasuk seorang penjaga gawang. Dalam permainan sepak bola dibutuhkan tendangan jarak jauh untuk memberikan bola kepada teman atau untuk memasukkan bola ke gawang lawan secara langsung. Tendangan memiliki proses gerakan rantai kinetik terbuka yang melibatkan kordinasi dan gerakan dinding tubuh (core). Sehingga dibutuhkan Core yang kuat untuk melakukan tendangan yang optimal, karena core mampu menjaga stabilitas sepanjang rantai kinetik dalam aktifitas fungsional. Metode core exercise dapat diartikan sebagai latihan kemampuan untuk mengontrol posisi dan gerakan trunk hingga panggul untuk memungkinkan produksi yang optimal, transfer,dan pengendalian gaya dan gerak ke terminal segmen dalam kegiatan atletik terpadu. Sehingga core exercise menjadi metode latihan untuk memperbaiki kondisi otot-otot core dan berkontribusi untuk mencapai tendangan yang baik. Tujuan: Mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh penambahan metode latihan core exercise terhadap tendangan jarak jauh siswa sekolah sepak bola (SSB) Putra Arya di Tulung Agung. Metode Penelitian: Desain penelitian adalah two group pre-post test design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa sekolah sepak bola Putra Arya Tulungagung. Total sampel 27 responden yang telah memenuhi kriteria inklusi dengan kelompok perlakuan 13 orang dan kelompok kontrol 12 orang. Dan drop out 2 orang. Hasil: Hasil uji independen T-test di peroleh nilai T hitung ˃ T tabel dengan nilai 5,972 ˃ 2,069 dengan taraf signifikansi 0,000 sehingga di peroleh nilai (p < 0,05 ), nilai sig(2-tiled) < taraf nyata (α). Sehingga hasil dari uji T-test Independent adalah ada pengaruh penambahan metode latihan core exercise terhadap tendangan jarak jauh siswa sekolah sepak bola (SSB) Putra Arya di Tulung Agung. Kesimpulan: Ada pengaruh penambahan metode latihan core exercise terhadap tendangan jarak jauh siswa sekolah sepak bola (SSB) Putra Arya di Tulung Agung.