PENGARUH TERPAAN TAYANGAN SINETRON ANAK JALANAN DI RCTI TERHADAP KONSEP DIRI SEBAGAI PEMBALAP (Studi Pada Anggota Ninja Pantura Club Lamongan)
Main Author: | Hakim, Andi Taton Luqman |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/43234/1/PENDAHULUAN.pdf http://eprints.umm.ac.id/43234/2/BAB%20I.pdf http://eprints.umm.ac.id/43234/3/BAB%20II.pdf http://eprints.umm.ac.id/43234/4/BAB%20III.pdf http://eprints.umm.ac.id/43234/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.umm.ac.id/43234/6/BAB%20V.pdf http://eprints.umm.ac.id/43234/7/LAMPIRAN.pdf http://eprints.umm.ac.id/43234/ |
Daftar Isi:
- Sinetron Anak Jalanan yang ditayangkan RCTI cukup sukses di awal pemutarannya. Sinetron ini mengangkat tema ala anak muda sekarang khususnya tentang balap motor, Anak Jalanan mampu menyedot perhatian pemirsa di rumah. Hal tersebut juga dipengaruhi oleh pemain-pemain muda berbakat yang masih “fresh” dalam sinetron tersebut. Pasangan selebriti Steven William dan Natasha Wilona. Sinetron ini juga menampilkan pembalap remaja perempuan sungguhan yang berparas cantik seperti Raya Kitty dan Indri Barbie. Salah satu faktor yang mempengaruhi konsep diri adalah peran. Peran yang dipilih oleh anggota klub racing motor tentu saja adalah menjadi pembalap sehingga konsep diri yang diteliti adalah konsep diri menjadi pembalap. Konsep diri menjadi pembalap tentu akan semakin kuat jika diterpa tayangan sinetron Anak Jalanan di RCTI yang menceritakan tentang dinamika cinta seorang pembalap motor yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terpaan sinetron Anak Jalanan di RCTI terhadap konsep diri sebagai pembalap pada anggota NPC Lamongan. Terpaan sinetron Anak Jalanan diukur dapat dilihat dari frekuensi, durasi dan intensitas responden dalam menonton sinetron Anak Jalanan di RCTI. Sedangkan konsep diri sebagai pembalap diukur berdasarkan dimensi internal dan eksternal responden dalam hal menjadi pembalap. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksplanatif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel penelitian adalah anggota Ninja Pantura Club (NPC) Lamongan yang masih aktif di NPC dan pernah menonton tayangan sinetron ”Anak Jalanan” di RCTI dengan teknik simple random sampling dan pengumpulan data menggunakan kuesioner. Metode analisis data menggunakan analisis regresi linier sederhana. Dari hasil penelitian, peneliti menemukan bahwa variabel terpaan tayangan sinetron Anak Jalanan di RCTI memiliki nilai F hitung sebesar 51,319 dengan tingkat signifikansi 0,000 < 0,05. Adapun nilai koefisien regresi (b) sebesar 1,245 menunjukkan bahwa semakin tinggi terpaan tayangan sinetron Anak Jalanan di RCTI maka semakin tinggi pula konsep diri sebagai pembalap pada anggota NPC Lamongan. Apabila terpaan tayangan sinetron Anak Jalanan di RCTI mengalami peningkatan sebesar 1 satuan maka konsep diri sebagai pembalap mengalami peningkatan sebesar 1,245 satuan. Besarnya pengaruh terpaan tayangan sinetron Anak Jalanan di RCTI terhadap konsep diri sebagai pembalap sebesar 55%. Sedangkan sisanya sebesar 45% dipengaruhi oleh variabel-variabel lainnya di luar penelitian ini, seperti perkembangan psikologis, peranan keluarga, lingkungan sosial budaya, harga diri, dan sebagainya. Jadi dapat disimpulkan bahwa terpaan tayangan sinetron Anak Jalanan di RCTI memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap konsep diri sebagai pembalap pada anggota NPC Lamongan. Disarankan kepada peneliti selanjutnya untuk tayangan lainnya selain sinetron seperti berita olahraga, liputan siaran langsung Moto GP (Grand Prix) dan sebagainya yang dapat mempengaruhi konsep diri sebagai pembalap sehingga dapat saling melengkapi dengan hasil penelitian ini. Disarankan pula agar meneliti variabel lain, misalnya variabel-variabel perkembangan psikologis, peranan keluarga, lingkungan sosial budaya, harga diri, dan sebagainya. Di samping itu, penelitian berikutnya disarankan untuk memperbanyak jumlah responden.