EFEKTIVITAS QUADRICEPS STRENGTHENING EXERCISE TERHADAP PENINGKATAN ROM PADA LANSIA DENGAN OSTEOARTHRITIS KNEE DI POSYANDU KENDAL KEREP MALANG

Main Author: MAULUDINA, YOSIKA SEPTI
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/43170/1/jiptummpp-gdl-yosikasept-50274-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/43170/2/jiptummpp-gdl-yosikasept-50274-2-bab1.pdf
http://eprints.umm.ac.id/43170/3/jiptummpp-gdl-yosikasept-50274-3-bab2.pdf
http://eprints.umm.ac.id/43170/4/jiptummpp-gdl-yosikasept-50274-4-bab3.pdf
http://eprints.umm.ac.id/43170/
Daftar Isi:
  • Latar Belakang: Osteoarthritis knee adalah penyakit sendi degeneratif yang bersifat kronis dikarenakan adanya patologi di kartilago yang ditandai dengan nyeri, kekakuan sendi, dan disintegrasi tulang rawan sehingga mengakibatkan disabilitas pada sendi lutut. Menurut Badan Pusat Statistik, Indonesia mengalami peningkatan jumlah lansia setiap tahunnya 7%. Hal tersebut berdampak pada peningkatan jumlah penyakit degeneratif pada lansia salah satunya adalah osteoarthritis. Hasil studi pendahuluan yang dilakukan pada anggota Posyandu lansia “Tejomoyo” Kendal Kerep Malang sebanyak 15 responden terdiri dari 11 orang perempuan dan 4 orang laki-laki didiagnosis positif menderita osteoarthritis knee. Metode Penelitian: Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pra-eksperimental dengan pendekatan one group pre-post test design. Penelitian ini dilakukan dari tanggal 24 April – 02 Juni tahun 2017 (n=15). Responden dalam penelitian ini adalah lansia anggota Posyandu “Tejomoyo” Kendal Kerep Malang yang terdiagnosis menderita osteoarthritis knee. Analisa data dilakukan dengan Paired T test dengan menggunakan aplikas SPSS versi 16. Hasil: Hasil perhitungan Paired T test dengan menggunakan SPSS versi 16 dengan probabilitas (sig.)= 0.00 < 0,05 maka H1 diterima. Sehingga didapatkan hasil penelitian terbukti bahwa quadriceps strengthening exercise efektif dalam peningkatan ROM pada lansia dengan osteoarthritis knee di Posyandu Kendal Kerep Malang. Kesimpulan: Ada peningkatan nilai ROM lutut sesudah diberikan terapi quadriceps strengthening exercise dimana pada nilai rata-rata ROM lutut sesudah diberikan quadriceps strengthening exercise yaitu (14,58) lebih tinggi dari nilai rata-rata ROM sebelum diberikan quadriceps strengthening exercise yaitu (110).