AKTIVITAS ANTIBAKTERI KOMBINASI EKSTRAK KULIT BATANG Jatropha curcas DAN DAUN Persea americana (Studi Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli dengan Metode Difusi Cakram)

Main Author: RIZQI, FADLILATUR
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/42675/1/jiptummpp-gdl-fadlilatur-48772-1-pendahul-..pdf
http://eprints.umm.ac.id/42675/2/jiptummpp-gdl-fadlilatur-48772-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/42675/3/jiptummpp-gdl-fadlilatur-48772-3-babii.pdf
http://eprints.umm.ac.id/42675/4/jiptummpp-gdl-fadlilatur-48772-4-babiii.pdf
http://eprints.umm.ac.id/42675/
Daftar Isi:
  • Latar belakang : Staphylococcus aureus dan Escherichia coli merupakan bakteri yang memilki tingkat infeksius yang paling dominan menyerang manusia. Bakteri yang resistan terhadap antibiotik merupakan salah satu masalah dalam pengobatan infeksi bakteri. Pada beberapa penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa ekstrak Jatropha curcas dan Persea americana mempunyai aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Tujuan: Untuk mengetahui aktivitas antibakteri kombinasi ekstrak etanol kulit batang Jatropha curcas dan daun Persea americana terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli dengan melihat diameter zona hambat. Metode : Pengujian aktivitas antibakteri menggunakan metode difusi cakram dengan perbandingan ekstrak EKBJC dan EDPA dengan konsentrasi yang berbeda. Pada bakteri Staphylococcus aureus digunakan konsentrasi 1 (1200 μg : 2100 μg), konsentrasi 2 (600 μg : 2100 μg), konsentrasi 3 (600 μg : 4200 μg) sedangkan bakteri Escherichia coli digunakan konsentrasi 1 (1200 μg : 1500 μg), konsentrasi 2 (600 μg : 1500 μg), konsentrasi 3 (600 μg : 3000 μg). Kloramfenikol 30 μl/disk sebagai kontrol positif dan kontrol negatif DMSO 10%. Hasil dan Kesimpulan : Hasil uji difusi cakram terhadap bakteri Staphylococcus aureus ditunjukkan oleh diameter zona hambat yaitu konsentrasi 1 = 8,27 mm; konsentrasi 2 = 9,50 mm; konsentrasi 3 = 11,17 mm sedangkan bakteri Escherichia coli, yaitu konsentrasi 1 = 7,13 mm; konsentrasi 2 = 7,00 mm; konsentrasi 3 = 7,23 mm. Dapat disimpulkan bahwa rata-rata diameter zona hambat paling tinggi pada konsentrasi 3 untuk bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli.