HUBUNGAN ANTARA TINGKATAN STRES AKADEMIK DENGAN PENINGKATAN FREKUENSI MEROKOK PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
Main Author: | NABELA, HANIFIYAH |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/41281/1/jiptummpp-gdl-hanifiyahn-47043-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/41281/2/jiptummpp-gdl-hanifiyahn-47043-2-bab1.pdf http://eprints.umm.ac.id/41281/3/jiptummpp-gdl-hanifiyahn-47043-3-bab2.pdf http://eprints.umm.ac.id/41281/4/jiptummpp-gdl-hanifiyahn-47043-4-bab3.pdf http://eprints.umm.ac.id/41281/ |
Daftar Isi:
- LatarBelakang: Stres akademik merupakan stres yang paling banyak terjadi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran. Stres akademik merupakan stres karena ujian yang terlalu banyak dan tekanan mendapatkan nilai yang maksimal. Mahasiswa laki-laki lebih banyak menangani stres menggunakan koping negatif seperti merokok. Tujuan: Mengetahui hubungan antara tingkatan stres akademik dengan peningkatan frekuensi merokok pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Metode Penelitian: Analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2016 di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Adapun instrument yang digunakan adalah kuisioner data respon dengan Depression Anxiety and Stress Scale (DASS) Data dalam penelitian ini dianalisis secara statistic dengan Somers`d dan diolah dengan menggunakan SPSS 21.0 for Windows. Hasil Penelitian: Berdasarkan hasil uji statistik Somers`d bahwa r = 0.455 dan p = 0.000 menunjukan korelasi positif dan hubungan yangbermakna antara tingkatan stress akademik dengan peningkatan frekuensi merokok. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara tingkatan stress akademik dengan peningkatan frekuensi merokok padamahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang serta semakin tinggi tingkatan stres semakin meningkat frekuensi merokok.