PENGARUH EKSTRAK UBI JALAR UNGU (Ipoema batatas L) TEHADAP EKSPRESI HEAT SHOCK PROTEIN 70 (HSP 70) PADA TIKUS JANTAN PUTIH (Rattus novergicus strain wistar) MODEL ATEROSKLEROSIS
| Main Author: | FITRIANA, YULANDA |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/41039/1/jiptummpp-gdl-yulandafit-47141-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/41039/2/jiptummpp-gdl-yulandafit-47141-2-bab1.pdf http://eprints.umm.ac.id/41039/3/jiptummpp-gdl-yulandafit-47141-3-bab2.pdf http://eprints.umm.ac.id/41039/4/jiptummpp-gdl-yulandafit-47141-4-bab3.pdf http://eprints.umm.ac.id/41039/ |
Daftar Isi:
- LatarBelakang: Penyakit jantung koroner (PJK) diawali oleh terbentuknya aterosklerosis pada dinding vaskuler. Kolestrol menghasilkan radikal bebas yang menginduksi Heat Shock Protein 70 ekstra seluler. Pemberian ekstrak ubi jalarungu diharapkan dapat menghambat radikal bebas sehingga plakaterosklerosis tidak dapat terbentuk. Tujuan: Mengetahui Pengaruh Pemberian Ekstrak Ubi Jalar Ungu (Ipoemabatatas L) terhadap kadar Heat Shock Protein 70 tikus jantan putih (Rattusnorvegicus strain wistar) model aterosklerosis. Metode: True Experimental, Post Test Only Control Group Design. Ekstrak ubi jalar ungu dosis 24mg/hari, 48mg/hari, 96mg/hari diberikan selama 8 minggu secara peroral. Analisis data menggunakan One Way ANOVA, Tukey, korelasi, dan regresi. Hasil penelitian dan diskusi: Ekstrak ubi jalar ungu dapat menurunkan kadar Heat Shock Protein 70 secara bermakna dengan signifikansi 0.00 (ANOVA p<0,05). Dosis optimal adalah 96mg/hari. Nilai korelasi penelitian ini adalah -0.889 yang menunjukkan terdapat hubungan signifikan,uji regresi menunjukkan pengaruh 79%. Kesimpulan:Ekstrakubijalarungu (Ipoemabatatas L.) dapat menurunkankadar Heat Shock Protein 70 tikus putih jantan (Rattus novergicus Strain wistar) model aterosklerosis