PENGARUH KONSENTRASI NaCl TERHADAP LAJU KOROSI, PERUBAHAN SIFAT MEKANIK (KEKERASAN) DAN MIKROSTRUKTUR (SEM) PADA BESI COR NODULAR
| Main Author: | MUKHLIS, ZAINUL |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/40640/1/jiptummpp-gdl-zainulmukh-49181-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/40640/2/jiptummpp-gdl-zainulmukh-49181-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/40640/3/jiptummpp-gdl-zainulmukh-49181-3-babii.pdf http://eprints.umm.ac.id/40640/4/jiptummpp-gdl-zainulmukh-49181-4-babiii.pdf http://eprints.umm.ac.id/40640/ |
Daftar Isi:
- Korosi merupakan kerusakan material disebabkan oleh pengaruh lingkungan nya, secara umum korosi merupakan proses dimana logam berubah bentuk kimiawi nya akibat bereaksi dengan zat kimia di lingkungan. Cara untuk menentukan baik tidaknya ketahanan suatu bahan terhadap lingkungan yang bersifat korosif dapat di lakukan dengan perhitungan laju korosinya. Di dalam Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui laju korosi pada besi cor nodular dengan media korosif dan untuk mengetahui perubahan sifat mekanik besi cor nodular yang telah terkorosi dengan menggunakan metode uji kekerasan dan mikrostruktur SEM. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yang akan peneliti gunakan yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Larutan yang digunakan garam NaCl, dengan konsentrasi yang berbeda 0.5M dan 1M, waktu yang digunakan untuk korosi adalah 168 jam (1 minggu), 336 jam (2 minggu), dan 504 jam (3 minggu). Hasil pengujian menunjukan semakin besarnya konsentrasi dan waktu pengujian dapat mempengaruhi laju korosi pada besi cor nodular, dan semakin besarnya laju korosi pada bahan mempengaruhi pada nilai kekerasan dan mikrostruktur nya, pengujian bahan konsentrasi 1M 168jam nilai kehilangan berat 0.021g, laju korosi 0.0835mpy, dan hasil uji kekerasan 61.56g, 336jam nilai kehilangan berat 0.024g, laju korosi 0.0477mpy, dan hasil uji kekerasan 61.4g, 504jam nilai kehilangan berat 0.05g, laju korosi 0.0663mpy, dan hasil uji kekerasan 59.23g. Sampel yang kedua memiliki perbedaan konsentrasi 0.5M dari sampel 1-3 nilai uji kekerasan 62.7g dari 61.56g nilai laju korosinya 0.1034mpy.