PEMAHAMAN KONSEP DAN KONEKSI MATEMATIKA SISWA PADA PENERAPAN PENDEKATAN SCIENTIFIC DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING SISWA SMP
Main Author: | BUDIARTY, DEVY ANTIKA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/40060/1/jiptummpp-gdl-devyantika-49273-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/40060/2/jiptummpp-gdl-devyantika-49273-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/40060/3/jiptummpp-gdl-devyantika-49273-3-babii.pdf http://eprints.umm.ac.id/40060/4/jiptummpp-gdl-devyantika-49273-4-babiii.pdf http://eprints.umm.ac.id/40060/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan : (1) penerapan pendekatan scientific dengan model problem based learning (PBL) pada pembelajaran matematika (2) kemampuan pemahaman konsep matematika siswa pada pembelajaran matematika menggunakan pendekatan scientific dengan model problem based learning (PBL) (3) kemampuan koneksi matematika siswa pada pembelajaran matematika menggunakanpendekatan scientific dengan model problembased learning (PBL). Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Objek dalam penelitian ini adalah penerapan pendekatan scientific dengan model problembased learning. Sumber data adalah siswa kelas VII A SMP Negeri 2 Karangrejo dan peneliti. Data diambil melalui observasi untuk mengetahui aktivitas guru dan aktivitas siswa, pengerjaan tes tulis untuk mengetahui kemampuan pemahaman konsep dan koneksi matematika siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) penerapan pendekatan scientific dengan model problem based learning telah terlaksana dengan baik dan sesuai dengan langkah-langkah yang telah dirancang, yaitu dengan tahap mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan mengkomunikasikan (2) kemampuan pemahaman konsep siswa mencapai tingkat penguasaan baik, dengan aspek kemampaun mengembangkan syarat perlu atau syarat cukup dari suatu konsep, aspek mampu memberi contoh dan bukan contoh, aspek menyatakan ulang sebuah konsep, aspek kemampuan mengaplikasikan konsep atau algoritma ke pemecahan masalah, aspek kemampuan menggunakan, memanfaatkan, memilih prosedur tertentu dengan kategori baik dan pada aspek mengklasifikasi subjek menurut sifat-sifat tertentu sesuai dengan konsepnya dan kemampuan menyajikan konsep ke dalam berbagai bentuk representasi matematik yang termasuk pada kategori cukup baik (3) kemampuan koneksi matematika siswa juga telah mencapai tingkat penguasaan yang baik, dengan kategori baik pada aspek mengenali dan menggunakan hubungan antar ide-ide matematik dan memahami bagaimana ide-ide matematika saling berhubungan dan membangun satu sama lain untuk menghasilkan kesatuan yang utuh, sedangkan dengan kategori cukup baik pada aspek mengenali dan mengaplikasikan matematika ke dalam konteks di luar matematika. Maka dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan scientific dengan model problem based learning telah mencapai rata-rata dengan kategori yang baik untuk setiap variabelnya.