TANGGUNG JAWAB BPJS KESEHATAN TERHADAP KLAIM PELAYANAN KESEHATAN DI RUMAH SAKIT PADA PASIEN YANG MENUNGGAK PEMBAYARAN BPJS KESEHATAN DENGAN SISTEM 1 VIRTUAL ACCOUNT (Studi di Kantor BPJS Kesehatan Kota Malang dan Rumah Sakit Prasetya Husada)

Main Author: MAHARANI, ARSYLIANANDA NOVIA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://eprints.umm.ac.id/37850/1/jiptummpp-gdl-arsylianan-51313-1-pendahul-n.pdf
http://eprints.umm.ac.id/37850/2/jiptummpp-gdl-arsylianan-51313-2-babi.pdf
http://eprints.umm.ac.id/37850/3/jiptummpp-gdl-arsylianan-51313-3-babii.pdf
http://eprints.umm.ac.id/37850/4/jiptummpp-gdl-arsylianan-51313-4-babiii.pdf
http://eprints.umm.ac.id/37850/
Daftar Isi:
  • Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapan sistem pembayaran BPJS Kesehatan 1 Virtual Account yang mengharuskan seluruh anggota keluarga dalam 1 Kartu Keluarga harus terdaftar untuk jadi peserta aktif sudah sesuai dan apa dampak yang ditimbulkan di masyarakat, serta tanggung jawab BPJS Kesehatan bagi yang berdampak terjadinya penunggakan. Permasalahan yang dibahas adalah tentang 1) Bagaimanakah dampak dari sistem pembayaran iuran 1 Virtual Account terhadap pasien pengguna BPJS Kesehatan di Kota Malang; 2) Bagaimanakah tanggung jawab BPJS Kesehatan Kota Malang terhadap klaim perawatan kesehatan di Rumah Sakit Prasetya Husada pada pasien yang memiliki tunggakan pembayaran iuran BPJS Kesehatan dengan sistem 1 Virtual Account. Metode pendekatan yang digunakan adalah metode empiris yaitu melihat hukum dalam artian nyata dan bekerjanya hukum di lingkungan masyarakat. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini berupa 1) Bagi masyarakat golongan menengah kebawah yang keberatan untuk melakukan pelunasan terhadap iuran seluruh anggota keluarga dalam 1 Kartu Keluatga dan melakukan tunggakan bayar maka status kepesertaan untuk seluruh anggota keluarga tersebut akan dinonaktifkan sementara dan tidak bisa mendapatkan pelayanan kesehatan dengan menggunakan BPJS Kesehatan sampai seluruh tagihan pembayaran dilunasi; 2) Solusi yang dimiliki BPJS Kesehatan yaitu dengan melakukan penyesuaian kelas BPJS sesuai dengan kemampuan bayar peserta dan masyarakat yang tergolong fakir miskin untuk mendafatar menjadi peserta BPJS Kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang dibayarkan oleh pemerintah. BPJS Kesehatan akan memberikan pemberitahuan kepada peserta penunggak pembayaan dan memberi arahan untuk mengatasi permasalahan peserta yang menunggak agar kembali menjadi peserta aktif.