TANGGUNG JAWAB HUKUM KEPOLISIAN TERHADAP BARANG SITAAN DALAM PERKARA PELANGGARAN LALU LINTAS YANG BERUPA KENDARAAN BERMOTOR (Studi di Satlantas Polres Kota Batu)
| Main Author: | PUTRA, JAKA RAYA ANDIKA |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/37697/1/jiptummpp-gdl-jakarayaan-47946-1-pendahul-n.pdf http://eprints.umm.ac.id/37697/2/jiptummpp-gdl-jakarayaan-47946-2-babi.pdf http://eprints.umm.ac.id/37697/3/jiptummpp-gdl-jakarayaan-47946-3-babii.pdf http://eprints.umm.ac.id/37697/4/jiptummpp-gdl-jakarayaan-47946-4-babiii.pdf http://eprints.umm.ac.id/37697/ |
Daftar Isi:
- Perkembangan lalu lintas dapat memberi pengaruh bagi pengendara sepeda motor, baik yang bersifat negatif maupun bersifat positif. Hal ini tentunya juga membawa pengaruh terhadap keamanan lalu lintas. Oleh karena itu semakin berkembangannya persoalan tentang lalu lintas, berkembang juga pelanggaran lalu lintas. Dengan adanya pelanggaran lalu lintas ini diikuti dengan penyitaan barang bukti pelanggaran oleh kepolisian lalu lintas yang berupa kendaraan bermotor. Penelitian ini mengambil rumusan masalah bagaimana tanggung jawab hukum kepolisian jika kendaraan yang disita tersebut mengalami kerusakan dan tidak utuh seperti sebelum dilakukan penyitaan dan bagaimana mekanisme pengembalian kendaraan bermotor jika pemilik kendaraan merasa dirugikan dalam proses pengembalian yang tidak sesuai bentuk dan keadaan seperti sebelum dilakukan penyitaan. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan Yuridis Sosiologis, Sumber data primer diperoleh dari lapangan dan sumber data sekunder dari dokumentasi dan peraturan perundang-undangan dan teknik pengumpulan datanya berupa observasi, wawancara, dokumentasi, studi pustaka serta penelusuran internet. Kemudian data yang diperoleh dari hasil penelitian tersebut dianalisis secara Deskriptif Kualitatif. Berdasarkan hasil dari penelitian, kinerja kepolisian lalu lintas dapat dilihat tata kerjanya seperti pelaksanaan penindakan pelanggaran serta penanganan kecelakaan lalu lintas dalam rangka penegakan hukum sehingga dapat diketahui tanggung jawab hukum kepolisian terhadap pelanggaran lalu lintas termasuk barang sitaan lalu lintas. Kesimpulannya tanggung jawab hukum kepolisian di Polres Kota Batu terhadap barang sitaan lalu lintas yang berupa kendaraan bermotor kurang maksimal karena kapasitas penyimpanan Rupbasan di Polres Kota Batu sangat minim dan kurang memadai. Saran, sebaiknya kepolisian satuan lalu lintas jika melakukan penyitaan benar-benar menyimpan, menaruh dan menjaga kendaraan yang disita, serta membenahi fasilitas Rupbasan agar kendaraan yang disita dapat masuk kedalam ruangan dan tidak diletakan di luar Rupbasan sehingga dapat rusak karena cuaca panas dan hujan.