PENGARUH VARIABEL MESH DAN FRAKSI VOLUME SERBUK SEKAM PADI TERHADAP KEKUATAN IMPAK KOMPOSIT POLIETILEN PADA PROSES INJECTION MOULDING
Main Author: | ARDIAN, WHELLY |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2007
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umm.ac.id/3763/1/PENGARUH_VARIABEL_MESH_DAN_FRAKSI_VOLUME_SERBUK_SEKAM_PADI_TERHADAP_KEKUATAN_IMPAK_KOMPOSIT_POLIETILEN_PADA_PROSES_INJECTION_MOULDING.pdf http://eprints.umm.ac.id/3763/ |
Daftar Isi:
- Kulit padi (sekam) merupakan salah satu bahan atau material sisa dari proses pengolahan padi yang selama ini dianggap sebagai limbah. Karena sifat dan karakteristiknya yang unik, Di lain pihak, seiring dengan perkembangan teknologi, kebutuhan akan plastik terus meningkat, plastik merupakan bahan yang tidak dapat terdekomposisi oleh mikroorganisme pengurai (non biodegradable), sehingga penumpukkannya di alam dikhawatirkan akan menimbulkan masalah lingkungan. Perkembangan teknologi, khususnya di bidang komposit, telah menghasilkan produk komposit yang b ermacam - macam. Di Indonesia penelitian tentang produk ini sangat terbatas, padahal bahan baku dan potensinya sangat besar. Tujuan dari penggunaan sekam padi ini disamping harganya murah juga mudah didapat, ukuran dari serbuk sekam padi yaitu 200 μm, 250 μm, 355 μm, 400 μm. sedangkan bijih plastik yang digunakan yaitu polietilene jenis HDPE ( High Density Polietilen ).Sedangkan ukuran fraksi volume serbuk sekam padi dan polietilene adalah 5%:95%, 10% : 90%, 15% : 85%, 20%:80%, 25%:75%, 30%:70%, 35%:65%, 40%:60%. Metode pengujian komposit ini menggunakan uji impak jenis Charpy. Berdasarkan hasil percobaan dapat disumpulkan bahwa ada pengaruh variabel mesh serbuk sekam padi dengan fraksi volume serbuk sekam padi terhadap kekuatan impak komposit.